Bursa Seoul Mingguan Positif, Pergerakan Wall Street Menjadi Acuan

Bursa Seoul mulai libur hari Jumat ini hingga Senin depan untuk liburan Tahun Baru Imlek.

Pada penutupan perdagangan Kamis (26/01), indeks Kospi berakhir naik 0,81 persen atau 16,7 poin pada 2,083.59. Saham Korea Selatan berakhir lebih tinggi terdorong aksi beli saham investor asing pada saham kelas berat pasar, seperti Samsung Electron

Indeks Kospi juga dikuatkan kenaikan bursa Wall Street yang mencapai rekor tertinggi, dengan indeks Dow Jones industrial average menguat menembus tanda 20.000 untuk pertama kalinya.

Untuk minggu ini indeks Kospi masih bukukan hasil positif 0,52 persen, sebagian besar terdukung kenaikan bursa Wall Street dan saham Samsung yang keduanya mencapai rekor tertinggi kenaikan.

Untuk perdagangan selanjutnya pada hari Selasa mendatang, maka belum ada data fundamental domestik yang dirilis, sehingga kemungkinan besar indeks akan melihat hasil bursa Wall Street pada senin malam.

Pada Senin malam di AS akan dirilis data Personal Income dan Personal Spending bulan Desember yang diperkirakan menguat. Juga akan ada data Pending Home Sales Desember yang diperkirakan juga mengalami perbaikan. Jika hasil ini terealisir akan menguatkan bursa Wall Street.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Seoul akan mencermati pergerakan bursa Wall Street, yang jika terealisir positif akan menguatkan bursa Seoul.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang

 


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*