Bursa Seoul Ditutup Dengan Rekor Tertinggi; Mingguan Naik 0,36%

Bursa saham Seoul ditutup pada rekor tertinggi pada hari Jumat (09/06), karena sentimen investor didorong oleh surutnya ketidakpastian global.

Indeks Kospi naik 18,12 poin, atau 0,77 persen, menjadi 2381,69. Ini menandai pertama kalinya indeks ditutup pada tingkat 2380. Kospi bahkan sempat mencapai angka 2385,15 saat sesi perdagangan, sebuah rekor sepanjang waktu di bursa. Secara mingguan indeks Kospi meningkat 0,36 persen.

Volume perdagangan mencapai 511 juta saham senilai 7,1 triliun won atau setara dengan 6,32 miliar dolar A.S.

Analis mengatakan pertumbuhan tersebut terjadi karena investor tidak terpengaruh dengan risiko global yang ada, seperti hasil kesaksian mantan Direktur FBI James Comey yang memenuhi ekspektasi pasar sebelumnya.

Selain itu, investor juga tidak khawatir dengan ketidakpastian pemilihan umum Inggris dan pertemuan kebijakan Bank Sentral Eropa (ECB).

Saham teknologi menjadi pemenang utama pada sesi ini, dengan Samsung Electronics yang bergerak naik 2,08 persen menjadi 2.305.000 won, saham SK Hynix meningkat 2,82 persen menjadi 58.300 won, dan LG Electronics naik 1,73 persen menjadi 88.300 won.

Saham pembuat baja juga ditutup menguat, POSCO meningkat 1,85 persen menjadi 275.000 won dan saham Hyundai Steel naik 2,38 persen menjadi 60.300 won.

Saham Hyundai Motor dan Hyundai Mobis ditutup tidak berubah pada 160.000 won dan 264.500 won, sedangkan Kia Motors turun 0,38 persen menjadi 39.000 won.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks KospiĀ akan bergerak positif dengan meredanya ketidakpastian politik. Bursa akan mencermati pergerakan bursa Wall Street dan harga minyak mentah.

Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*