Bursa Seoul Berada Di Posisi Tertinggi Tahun Ini

Bursa Saham Seoul hari ini ditutup dengan kenaikan yang baru pada tahun 2014 yang didorong oleh penguatan saham perusahaan-perusahaan baja utama dan energi dari negara itu, yang mengimbangi tekanan  di tengah kekhawatiran revaluasi mata uang lokal.

Perdagangan hari ini dimulai dengan indeks yang lebih tinggi imbas penguatan yang terjadi pada bursa saham AS namun sempat mengalami kehilangan keuntungan pasca anjloknya saham eksportir utama seperti Samsung Electronics dan Hyundai Motor.

Seperti pada perdagangan sebelumnya saham baja dan perusahaan energi utama selalu berusaha menjaga indeks Kospi ke arah positif dan hari ini berhasil mengurangi tekanan. Saham-saham yang memberi kekuatan itu saham Hyundai Steel, Posco steel, Korea Electric Power ( Kepco ) dan saham Korea Gas.

Indeks spot Kospi di akhir perdagangan siang ini tampak membukukan peningkatan. Indeks spot tersebut menguat sebesar 5,92 poin atau 0.3 persen dan berada pada posisi 1.998,95 poin.

Indeks berjangka Kospi 200 siang ini terpantau berada pada posisi 262.45 poin. Indeks berjangka ini mengalami kenaikan sebesar 15 poin dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan bursa saham di Seoul pada sesi perdagangan selanjutnya akan mengikuti pergerakan bursa saham global. Bursa Korea Selatan besok akan mengikuti sentiment dari bursa Wall Street nanti malam.

Joel/Journalist/VM/VBN
Editor: Jul Allens
pic:wikipedia

 


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*