Pada penutupan perdagangan bursa saham Korea Selatan Selasa (25/10), indeks Kospi ditutup melemah -10,57 poin, atau -0,52 persen, pada 2037.17. Pelemahan indeks Kospi tertekan perlambatan pertumbuhan ekonomi dan pelemahan saham Samsung Electronics dan saham kosmetik.
Pertumbuhan Ekonomi Korea Selatan lebih lambat pada kuartal ketiga dari tiga bulan sebelumnya, pada penurunan permintaan dan fasilitas investasi, demikian data bank sentral menunjukkan pada Selasa (25/10).
Pada periode Juli-September, produk domestik bruto (GDP) membukukan pertumbuhan 0,7 persen, melambat dari 0,8 persen ekspansi pada kuartal tiga bulan sebelumnya, menurut data awal dari Bank of Korea (BOK).
Dari tahun sebelumnya, ekonomi terbesar keempat di Asia tumbuh 2,7 persen.
Lihat : Pertumbuhan Ekonomi Korea Selatan Q3 Melambat
Pada akhir perdagangan saham Samsung Electronics merosot 0,68 persen menjadi berakhir pada 1.597.000 won.
Sementara itu, perusahaan pembuat kosmetik telah terpukul keras oleh berita bahwa pihak berwenang Tiongkok memesan agen perjalanan untuk membatasi paket wisata ke Korea Selatan, yang dikhawatirkan berdampak negatif pada pembuat produk kecantikan Korea, seperti AmorePacific.
Saham AmorePacific, pembuat kosmetik tertinggi negara, jatuh 7,12 persen menjadi berakhir pada 345.500 won, dan saham LG Household & Healthcare, No 2 terbesar, tenggelam 8,34 persen menjadi berakhir pada 846.000 won.
Saham Korea Electric Power Corp juga turun 0,68 persen menjadi berakhir pada 50.100 won.
Sebaliknya, SK hynix, saham pembuat chip utama, naik 2,24 persen menjadi berakhir pada 41.050 won setelah melaporkan melampaui perkiraan pasar untuk pendapatan kuartal ketiga, dibantu oleh harga chip yang lebih tinggi.
Sedangkan saham otomotif tetap di medan positif dengan saham pemimpin industri Hyundai Motor naik 2,6 persen menjadi 138.000 won dan afiliasinya lebih kecil Kia Motors naik 0,73 persen menjadi 41.650 won.
Hyundai Motor Group mengatakan pada hari sebelumnya bahwa para eksekutif dari 51 afiliasinya akan memiliki gaji mereka dipotong sebesar 10 persen untuk mengatasi memburuknya kondisi bisnis di dalam dan di luar negeri.
Afiliasi Lotte Group menguat setelah itu berjanji untuk mereformasi struktur perusahaan kelompok untuk mendapatkan kembali kepercayaan publik.
Saham Lotte Chemical naik 1,64 persen menjadi berakhir pada 310.500 won, dan Lotte Shopping juga naik 0,43 persen menjadi berakhir pada 233.500 won.
Saham Hanjin Shipping, pengirim atas negara, tenggelam 5,97 persen menjadi berakhir pada 945 won di tengah berita bahwa dalam operasi di Eropa terjadi permintaan melambat dan meningkatnya kerugian.
Mata uang lokal ditutup pada 1,133.5 won terhadap dolar AS, turun 2,5 won dari penutupan sesi sebelumnya.
Sedangkan untuk indeks Kospi berjangka terpantau turun -0,75 poin atau -0,29 persen pada 258,50, turun dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 259,55.
Esok hari akan dirilis data Consumer Confidence Oktober yang diperkirakan menurun.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya indeks Kospi akan bergerak lemah jika data Consumer Confidence terealisir turun. Namun juga akan mencermati pergerakan bursa Wall Street dan harga minyak mentah. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 255.62-252.78 dan kisaran Resistance 261.22-264.15.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind