Pada penutupan perdagangan bursa saham Korea Selatan Rabu (22/02), indeks Kospi berakhir naik 3,68 poin, atau 0,17 persen, ke 2,106.61. Kenaikan Bursa Saham Korea Selatan terbantu aksi beli saham investor asing.
Aksi beli saham asing dipicu sentimen kenaikan bursa Wall Street yang kembali bukukan rekor tertinggi semalam di AS.
Bursa saham AS ditutup pada rekor tertinggi pada akhir perdagangan Rabu dinihari (22/02) terdukung kenaikan minyak mentah dan kebijakan pemerintahan Trump. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 118,95 poin, atau 0,58 persen. Indeks S & P 500 naik 14,22 poin, atau 0,6 persen, menjadi berakhir pada 2,365.38. Indeks Nasdaq naik 23,37 poin, atau 0,47 persen, menjadi ditutup pada 5,865.95.
Lihat : Bursa Wall Street Bukukan Rekor Baru Lagi
Investor Asing melakukan aksi beli saham lokal, membeli lebih dari 323 miliar won (US $ 282 juta).
Pada akhir perdagangan, sebagian besar saham berkapitalisasi besar dicampur. Saham Samsung Electronics Co naik 0,92 persen menjadi 1.965.000 won. Saham perusahaan utilitas milik pemerintah Korea Electric Power Corp naik 0,47 persen menjadi 43.200 won. Saham produsen mobil top Hyundai Motor turun 0,99 persen menjadi 149.500 won. Saham No 2 pembuat chip SK hynix Inc turun 0,59 persen menjadi 50.600 won.
Mata uang lokal ditutup pada 1,142.60 won terhadap dolar AS, naik 3,50 won dari penutupan sesi sebelumnya.
Sedangkan indeks Kospi berjangka terpantau naik 0,40 poin atau 0,15 persen pada 272.65, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 272.25.
Pada hari Kamis, Bank of Korea akan memutuskan apakah akan menaikkan suku bunga, dengan para ekonom memperkirakan tidak berubah.
Malam nanti akan dirilis risalah FOMC, yang jika memberikan sinyal penguatan ekonomi AS dan hawkishnya kenaikan suku bunga AS, akan menguatkan bursa Wall Street.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Seoul akan bergerak positif jika bursa Wall Street juga menguat malam nanti. Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 269.61-266.88, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 275.50-278.55
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind