Bursa Seoul 19 April Ditutup Turun Terganjal Profit Taking Investor Asing

Pada penutupan perdagangan bursa saham Korea Selatan Rabu (19/04), indeks Kospi berakhir turun 9,13 poin, atau 0,42 persen, menjadi berakhir pada 2.139,33. Bursa saham Korea Selatan ditutup lebih rendah, karena profit taking investor menghadapi kerugian semalam di Wall Street.

Investor asing menjual 238.110.000.000 won saham, mengimbangi pembelian bersih oleh lembaga dan individu.

Saham teknologi, otomotif dan baja memimpin kerugian, dengan saham Samsung Electronics jatuh 1,45 persen menjadi 2.045.000 won. Saham Hyundai Motor turun 2,84 persen menjadi 137.000 won, dan saham POSCO turun 2,06 persen menjadi 261.500 won.

Saham-saham keuangan dan defensif di antara yang naik. Saham KB Financial Group naik 0,50 persen menjadi 50.100 won, dan saham pembuat kosmetik terkemuka AmorePacific melonjak 3,68 persen menjadi 296.000 won.

Mata uang lokal ditutup pada 1,140.20 won terhadap dolar AS, naik 2,20 won dari penutupan sesi sebelumnya.

Sedangkan indeks Kospi berjangka terpantau naik 0,30 poin atau 0,11 persen pada 277.25, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 276.95.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Seoul akan bergerak positif jika bursa Wall Street menguat. Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 274.01-271.01, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 280.00-283.00.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*