Bursa Seoul 18 Mei Berakhir Turun, Saham Otomotif dan Baja Imbangi Pelemahan

Pada penutupan perdagangan bursa saham Korea Selatan Kamis (18/05), indeks Kospi ditutup turun 0,27 persen atau 6,26 poin menjadi ditutup pada 2286.82. Bursa Saham Korea Selatan turun karena meningkatnya krisis politik A.S.

Analis menyatakan investor mulai khawatir bahwa langkah-langkah termasuk pemotongan pajak yang dijanjikan oleh Trump mungkin akan terhambat, yang memicu penjualan di pasar saham.

Bursa saham AS turun hampir 2 persen, karena harapan untuk kebijakan pro-ekonomi yang diajukan oleh pemerintah Trump berkurang seiring dengan meningkatnya kontroversi atas dugaan Trump meminta FBI menghentikan penyelidikan terhadap mantan Penasihat Keamanan Nasional Michael Flynn mengenai dugaan hubungan dengan Rusia

Trump juga menghadapi tekanan yang meningkat bahkan dari Partai Republik atas tuduhan bahwa dia memberikan informasi rahasia tentang operasi Negara Islam ke Rusia.

Sebagian besar saham berakhir bearish, dipimpin oleh perusahaan kosmetik dan asuransi. Saham pembuat kosmetik dan rumah tangga utama LG Household & Healthcare merosot 2,2 persen dan saham perusahaan asuransi non-jiwa Hyundai Fire & Marine Insurance turun 2,51 persen menjadi 36.900 won.

Tapi keuntungan di saham mobil dan beberapa pembuat baja membantu mengimbangi kemerosotan. Saham pembuat mobil teratas Hyundai Motor melonjak 4,1 persen menjadi 165.000, saham Hyundai Steel naik 2,58 persen menjadi 55.700 won.

Mata uang lokal berakhir di 1.124,50 won terhadap greenback, turun 6,2 won dari penutupan Rabu.

Malam nanti akan dirilis data jobless claim yang diindikasikan meningkat. Jika terealisir akan menekan bursa Wall Street. Gejolak politik di AS juga diperkirakan akan menekan bursa Wall Street.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Seoul akan bergerak lemah jika bursa Wall Street terealisir merosot tertekan krisis politik di AS. Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 2.270-2.260, dan jika harga meningkat akan bergerak dalam kisaran Resistance 2.308-2.320.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*