Bursa Jepang Melemah Sedikit Ditekan Aksi Ambil Untung Setelah Kemarin Rally ke 3 Minggu Tertinggi

Beberapa rilis data ekonomi dari Amerika Serikat tadi malam kurang memuaskan sehingga mengakibatkan Wall Street ditutup melemah dini hari tadi (4/4). Kondisi ini mendorong bursa-bursa saham di Asia pagi ini juga masuk ke dalam teritori negatif. Bursa saham Jepang terutama membukukan penurunan akibat aksi ambil untung yang dilakukan oleh para pelaku pasar.

Pada perdagangan kemarin indeks Nikkei di bursa Jepang mengalami rally dan kembali mencapai level tertinggi dalam tiga minggu. Hari ini seiring dengan rona negatif di Asia, indeks Nikkei turun sedikit di tengah aksi ambil untung. Tampak indeks spot Nikkei tersebut mengalami penurunan sebesar 23.07 poin atau setara dengan 0.15 persen dan berada pada posisi 15048.81 poin.

Indeks berjangka Nikkei pagi ini terpantau dibuka pada posisi 15060 poin, membukukan kenaikan tipis saja sebesar 10 poin dibandingkan dengan penutupan perdagangan kemarin. Saat ini indeks tampak bergerak terbatas dalm berada pada posisi 15055 poin.

Saham toserba Seven & I mengalami penurunan sebesar 0.6 persen pagi ini. Saham perusahaan ini melemah meskipun laporan keuangan menunjukkan terjadinya kenaikan keuntungan operasional sebesar 339.6 miliar yen dalam jangka waktu 12 bulan hingga Februari yang lalu.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka di bursa Jepang pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami rebound terbatas. Indeks Nikkei 225 berjangka diperkirakan bakal mengalami pergerakan pada kisaran 15000 – 15120 poin.

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN                       

Editor: Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*