Bursa Jepang Bergerak Volatil, Sempat Terpukul Akibat Lesunya Pertumbuhan Ekonomi Q4

Bursa Jepang Bergerak Volatil, Sempat Terpukul Akibat Lesunya Pertumbuhan Ekonomi Q4

Bursa saham Jepang pada perdagangan Senin pagi ini mengalami penurunan yang signifikan (17/2). Secara umum pergerakan bursa-bursa Asia mixed. Bursa Jepang terpukul mundur akibat rilis data pertumbuhan ekonomi kuartal keempat yang berada di bawah ekspektasi.

Nikkei melanjutkan penurunan minggu lalu yang mencapai 1.5 persen. Pertumbuhan ekonomi kuartal keempat berada di angka 0.3 persen (q/q), di bawah estimasi 0.7 persen. Menguatnya nilai tukar yen juga membuat sentiment positif di bursa Jepang kabur.

Saham-saham eksportir tampak menjadi motor yang melemahkan Nikkei hari ini. Panasonic mengalami penurunan nyaris sebesar 3 persen. Pengecer Rakuten anjlok habis-habisan sebesar 9 persen setelah perusahaan mencapai kesepakatan untuk membeli Viber senilai nyaris 1 miliar dollar AS.

Hari ini indeks spot Nikkei tampak mengalami pergerakan yang fluktuatif. Saat ini indeks spot Nikkei sudah naik tipis 0.81 poin atau 0.01 persen di posisi 14313.84. Indeks sempat mengalami penurunan sebesar 0.6 persen.

Indeks berjangka Nikkei 225 dibuka pada posisi 14420 poin. Indeks berjangka tersebut naik tipis 5 poin dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya. Hari ini indeks berjangka tampak mengalami pergerakan yang cenderung melemah dan berada di level 14375 poin.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka pada perdagangan hari ini akan cenderung akan berada di teritori negatif, meskipun terbatas. Indeks berjangka ini diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 14300 – 14500 poin.

(ia/JA/vbn)

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )