Bursa Jepang Akhiri Perdagangan dengan Kenaikan Didukung Pelemahan Yen

Pada akhir perdagangan di bursa saham Jepang siang ini menunjukkan terjadinya kenaikan yang cukup signifikan (20/5). Bursa saham terangkat setelah selama empat sesi berturut-turut sebelumnya mengalami penurunan. Melemahnya yen mendorong indeks Nikkei keluar dari teritori negatif yang kemarin sempat menjerumuskan indeks hingga ke level paling rendah dalam satu bulan belakangan.

Saham Yahoo Japan tampak mengalami kenaikan signifikan sebesar 11 persen setelah hari Senin kemarin mengatakan batalnya rencana pembelian saham eAccess milik Sotfbank yang dihargai sebesar 4.4 miliar dollar.

Saham-saham ritel mengalami kenaikan setelah adanya survey yang menunjukkan harapan reboundnya penjualan setelah sempat terpukul akibat kenaikan pajak penjualan di bulan April lalu. Seven & I, Aeon dan Fast Retailing mengalami kenaikan masing-masing lebih dari 1 persen.

Indeks spot Nikkei mengalami kenaikan setelah lesu selama empat hari sebelumnya. Indeks spot di akhir perdagangan hari ini mengalami peningkatan sebesar 68.81 poin atau 0.49 persen dan berada pada posisi 14075.25.

Indeks berjangka Nikkei tampak mengalami penutupan pada posisi 14055 poin. Indeks ini mengalami penurunan tipis saja sebesar 10 poin dari posisi penutupan perdagangan kemarin. Indeks berjangka tampak ditutup melemah dibandingkan dengan posisi pembukaan perdagangan pagi tadi.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan bursa saham Jepang pada perdagangan selanjutnya akan menantikan hasil perdagangan dari bursa saham Amerika Serikat dan Eropa. Event penting akan menjadi perhatian para investor adalah Rilis data PPI Jerman dan CPI Inggris.  

 

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN 
Editor: Jul Allens
Foto: Wikipedia


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*