Pada penutupan perdagangan bursa saham Hong Kong Senin (24/04), indeks Hang Seng berakhir naik 97,46 poin, atau 0,41 persen, menjadi ditutup pada 24139.48. Bursa Saham Hong Kong menguat terpicu meredanya kekhawatiran atas risiko politik dari pemilihan presiden Prancis setelah kandidat yang disukai pasar berhasil melewati putaran pertama pemilihan Prancis.
Kandidat dari sayap tengah Emmanuel Macron mengambil langkah besar menuju kepresidenan di Prancis pada hari Minggu dengan memenangkan putaran pertama pemungutan suara dan kualifikasi untuk bersaing lagi di puaran kedua pada 7 Mei bersama pemimpin sayap kanan Marine Le Pen.
Hasilnya mengurangi risiko kejutan anti-uni Eropa dengan Macron secara luas diperkirakan akan memenangkan pemungutan suara terakhir dan menjaga Prancis tetap dalam persatuan.
Saham Air China menguat 4,4 persen setelah menerima lampu hijau dari Beijing untuk mendorong reformasi kepemilikan campuran bisnis logistik pengiriman udara.
Kinerja sektor beragam. Saham material terus berlanjut di tengah pelemahan di pasar komoditas.
Saham properti dan konstruksi juga menurun, dipimpin oleh China Resources Cement Holdings karena lebih banyak kota membatasi pengeluaran rumah.
Sedangkan indeks Hang Seng berjangka terpantau naik 23,00 poin atau 0,10 persen, pada 24,215.00, naik dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 24,192.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Hang Seng akan bergerak positif jika bursa Wall Street terealisir menguat. Indeks diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 23,648-23,187, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 24,636-25,164.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind