Bursa Hong Kong 15 Maret Berakhir Turun Menjelang Keputusan Suku Bunga AS

Di akhir perdagangan bursa Hong Kong Rabu (15/03), indeks Hang Seng ditutup turun -35,10 poin, atau -0,15 persen pada 23792.85. Bursa Saham Hong Kong melemah pada Rabu, dengan investor fokus pada hasil pertemuan Federal Reserve AS yang dipastikan akan menaikkan suku bunga, sementara juga dinantikan sinyal berapa kenaikan suku bunga akan terjadi tahun ini.

Analis mengatakan pasar telah dalam probabilitas bahwa Fed akan menaikkan suku bunga jangka pendek ketika pertemuan kebijakan dua hari berakhir dinihari nanti.

Pada akhir perdagangan kinerja sektor dicampur, dengan saham energi memimpin penurunan karena harga minyak yang lebih rendah menyeret sektor tersebut, sementara saham properti terus mengungguli.

Hong Kong Exchanges and Clearing naik sebanyak 2,7 persen untuk mencapai dua minggu tinggi, dibantu oleh berita bahwa Tiongkok sedang mempertimbangkan menyiapkan link pasar utang antara Hong Kong dan Tiongkok tahun ini.

Saham China Longyuan Power meluncur 4,2 persen menjadi terendah lima pekan, setelah perusahaan membukukan pertumbuhan laba lebih rendah dari perkiraan untuk 2016.

Sedangkan indeks Hang Seng berjangka terpantau turun -4,00 poin atau -0,02 persen, pada 23,780.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 23,784.00.

Dinihari nanti akan diumumkan keputusan suku bunga AS oleh Federal Reserves AS, yang diindikasikan secara luas akan terjadi peningkatan.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Hang Seng akan bergerak lemah dengan kenaikan suku bunga AS. Indeks diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 23,287-22,791, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 24,261-24,727.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*