Bursa Hong Kong 11 April Berakhir Terendah 4 Minggu, Terganjal Ketegangan Geopolitik

Di akhir perdagangan bursa Hong Kong Selasa (11/04), indeks Hang Seng ditutup datar, turun -173,72 poin, atau -0,72 persen pada 24088.46. Bursa saham Hong Kong ditutup pada terendah empat pekan pada ketegangan geopolitik di Korea Utara dan Timur Tengah.

Penutupan Hang Seng Selasa merupakan yang terendah sejak 15 Maret.

Harga batubara merosot hampir 4,8 persen pada Selasa, membebani saham penambang batubara, setelah departemen bea cukai Tiongkok mengeluarkan perintah resmi mengatakan perusahaan perdagangan untuk mengembaikan kargo batubara Korea Utara.

Saham energi sebagai pecundang terbesar dalam penurunan, dengan indeks pelacakan sektor merosot 1,3 persen.

Tapi indeks pengembang properti Tiongkok naik 1 persen menjadi ditutup pada rekor tinggi

Sedangkan indeks Hang Seng berjangka terpantau turun -199,00 poin atau -0,82 persen, pada 24,078.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 24,277.00.

Malam nanti akan dirilis data JOLTs job openings Februari AS yang diindikasikan meningkat. Jika terealisir dapat menguatkan bursa Wall Street.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Hang Seng akan bergerak positif jika bursa Wall Street terealisir naik. Indeks diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 23,516-23,055, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 24,570-25,098.

Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center 
Editor : Asido Situmorang
Image : Vibizmedia


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*