Bursa Eropa Mixed; Data Ekonomi Eropa dan Tiongkok Akan Dicermati

Bursa Saham Eropa ditutup mixed, dengan sebagian besar menguat pada akhir perdagangan hari Selasa malam (14/06) terdukung rebound saham teknologi, sementara investor mencermati perkembangan politik Inggris yang sedang berlangsung dan pertemuan dua hari Federal Reserve AS.

Indeks FTSE berakhir pada 7500.44, turun -11.43 poin atau -0.15%

Indeks DAX berakhir pada 12764.98, naik 74,54 poin atau 0,59%

Indeks CAC berakhir pada 5261.74, naik 21,15 poin atau 0,40%

Indeks IBEX 35 berakhir pada 10882.10, naik 39,70 poin atau 0,37%

Indeks Pan-European Stoxx 600 ditutup 0,53 persen lebih tinggi, dengan semua sektor kecuali telekomunikasi diperdagangkan di wilayah positif.

Saham teknologi di Eropa termasuk di antara pemain terkuat dalam transaksi sore, mengangkat sektor ini sebesar 1,15 persen. Dorongan tersebut dipimpin oleh rebound untuk Dialog Semiconductor yang, meski melakukan perdagangan di dasar benchmark pada hari Senin, naik 4,7 persen pada transaksi Selasa. Austria Microsys juga naik hampir 1,9 persen.

Sektor ini bergabung di bagian atas oleh layanan keuangan, yang juga naik hampir 1,5 persen. LSE Group naik 5,3 persen setelah membuat prediksi bullish untuk prospek antara sekarang dan 2019 meskipun Brexit berbicara dan jatuhnya merger dengan saingannya dari Jerman.

Bank-bank Italia lebih tinggi setelah menteri ekonomi negara itu Pier Carlo Padoan mengatakan kesepakatan untuk menyelamatkan dua bank Italia sudah dekat. Ubi Banca naik 3,4 persen.

sAHAM media dan perawatan kesehatan juga lebih tinggi pada transaksi sore hari. Operator kabel Altice USA akan dihargai hingga $ 22 miliar setelah mengumumkan rincian daftar pasar sahamnya. Saham Altice NV yang berbasis di Belanda sedikit lebih tinggi. Sementara Morgan Stanley mengatakan, yakin Luxottica dan Essilor akan menciptakan pembangkit tenaga listrik global. Mereka kemudian naik masing-masing 1,3 persen dan 2,5 persen.

Kelompok outsourcing Inggris Capita mengatakan pada hari Selasa bahwa pihaknya bermaksud untuk mengembangkan profitabilitas dan menjamin kontrak lebih lanjut di paruh kedua tahun ini. Pengumuman tersebut membawa saham tersebut ke puncak benchmark Eropa, naik 15 persen.

Saham Petrofac meningkat 3,7 persen. Ini mengumumkan kontrak lima tahun dengan Kuwait Oil Company senilai $ 35 juta.

Di sisi lain, Merlin turun 2,6 persen setelah menyatakan bahwa kejadian teroris baru-baru ini di Manchester dan London bisa mencapai tempat-tempat wisata.

Perdana Menteri Theresa May mengadakan pembicaraan dengan anggota DUP dalam upaya untuk membentuk kesepakatan yang akan memungkinkan dia memperoleh suara mayoritas parlemen. May menolak berkomentar apa pun setelah pertemuan tersebut, saat dia berhasil mencapai Presiden Prancis Emmanuel Macron di Paris. Namun, BBC telah melaporkan bahwa kesepakatan telah “disepakati sebagian besar”.

Meskipun demikian, Brussels mendesak Inggris untuk segera menyelesaikan politiknya agar perundingan Brexit dapat dimulai dengan cepat.

Data yang dirilis pada hari Selasa pagi menunjukkan inflasi Inggris mencapai 2,9 persen SECARA di bulan Mei – tertinggi empat tahun.

Dalam berita perusahaan, Allied Irish Banks bermaksud untuk mengumpulkan dana hingga $ 3,7 miliar saat menjual 25 persen saham di bursa Dublin dan London

Harga minyak bergerak melemah pada hari Selasa menyusul laporan OPEC yang menunjukkan kenaikan produksi sebesar 1 persen di bulan Mei dibandingkan bulan sebelumnya meskipun terjadi penurunan produksi.

Data yang dirilis pada hari Selasa menunjukkan inflasi Inggris mencapai 2,9 persen secara tahunan di bulan Mei sebagai tertinggi empat tahun.

Lihat : Inflasi Mei Inggris Raya Naik Tertinggi 4 Tahun

Semantara itu, Indeks sentimen ekonomi ZEW Eurozone naik menjadi 37,7 untuk Juni dari 35,1 bulan sebelumnya. Ini di atas ekspektasi konsensus 37,2 dan pembacaan terkuat sejak Agustus 2015. Demikian rilis ZEW pada Selasa (13/06).

Lihat : Optimisme Ekonomi Juni Zona Eropa Naik Tertinggi Hampir 2 Tahun

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang

—
Distribusi: Vibiznews