INILAHCOM, London – Bursa saham Eropa berpotensi bergerak terbatas pada perdagangan Jumat (21/10/2016). Investor mencerna keputusan Bank Sentral Eropa (ECB) yang membatalkan pembahasan kebijakan moneter ke depan.
Kondisi ini telah memicu pelemahaan euro ke titik terendah sejak Maret lalu. Dolar memanfaatkan situasi untuk naik di perdagangan Eropa setelah ECB tidak melanjutkan pembahasan program pembelian aset dengan akan berakhirnya program saat ini senilai 1,7 triliun euro, seperti mengutip cnbc.com.
Gubernur ECB, Mario Draghi menunda pembahasan kelanjutan kebijakan tersebut paada 8 Desember 2016 mendatang. Minyak mentah dan pasar emas berjangka bergerek melemah dengan aksi ambil untung setelah dolar AS merayap naik.
Investor akan mencermati beberapa perusahaan yang akan melaporkan laba kuartal ketiga tahun ini. Emiten yang memiliki jadwal untuk melaporkan kinerja antara lain General Electric, Honeywell dan McDonals.
Sementara bursa saham Asia mayoritas melemah. Indeks NIkkei turun 0,3 persen, indeks ASX turun 0,2 persen, indeks Shanghai menguat 0,1 persen dan indeks Kospi turun 0,3 persen.
Sementara bursa Hang Seng tidak aktif karena adanya badai Haima bahkan melewati kawasan Jepang dan Filipina. Hong Kong Exchanges and Clearing (HKEX) membatalkan perdagangan karena badai tersebut telah menimbulkan kerusakan di Filipina dan sedang mendekati arah Hong Kong.
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind