Bursa Eropa 26 Januari Cerah, EURUSD Alami Tekanan Jual

Penguatan lanjutan euro dalam pair EURUSD pada sesi Eropa terpangkas kembali masuki perdagangan sesi Eropa oleh mantapnya kinerja bursa saham kawasan tersebut. Penguatan euro yang dipicu oleh sentimen momentum bearish dollar AS berubah melemah oleh kebalikan sentimen yang terjadi pagi hari.

Lihat: Pukulan Terhadap Dollar AS Mereda Masuki Sesi Eropa

Namun setelah beberapa data ekonomi dirilis cukup menggembirakan nilai tukar euro mulai koreksi positif kembali meskipun belum ubah momentum pair. Data ekonomi yang memberikan tenaga bagi pair EURUSD yaitu data  Gfk Consumer climate dan pengangguran Spanyol, kedua data tersebut menunjukkan perbaikan dari ekspektasi negatif.

Keuntungan yang didapat oleh pasar bursa saham Eropa membuat perdagangan aset berisiko digemari, namun sebaliknya aset yang memiliki yield yang rendah dijual. Salah satunya euro yang masuk kategori yield rendah menjadi sasaran pasar untuk menjualnya terhadap dollar AS.

Pergerakan pair EURUSD  sesi Eropa (16:10 WIB)  bergerak lemah terhadap dollar AS,  setelah  dibuka lebih tinggi pada   1.0749  awal  perdagangan  sesi Asia (07.00 WIB),  EURUSD kini bergulir  pada posisi 1.0737.

Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika yang berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center melihat pair EURUSD secara teknikal  dapat naik ke kisaran  1.0770 – 1.0810 jika penurunan pair terkini tidak sampai  kisaran 1.0718-1.0691.

H Bara/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*