Pasar Saham Eropa bergerak lebih tinggi pada hari Jumat (02/06) mengabaikan keputusan AS menarik diri dari kesepakatan perubahan iklim di Paris.
Indeks FTSE bergerak pada 7565.37, naik 21.60 poin atau 0,29%
Indeks DAX bergerak pada 12781.19, naik 116,27 poin atau 0,92%
Indeks CAC bergerak pada 5351.84, naik 33,17 poin atau 0,62%
Indeks IBEX 35 bergerak pada 10973.40, naik 92,40 poin atau 0,85%
Indeks Pan-European Stoxx 600 0,3 persen lebih tinggi dengan sebagian besar sektor bergerak ke wilayah positif. FTSE 100 Inggris mencapai rekor tertinggi saat pasar dibuka pada hari Jumat.
Saham perbankan adalah sektor dengan kinerja terbaik dalam transaksi awal, naik sekitar 0,7 persen, setelah komentar dari pembuat kebijakan Federal Reserve mengatakan bank sentral akan menaikkan suku bunga bulan ini. Di sisi lain, saham minyak dan gas memimpin penurunan pada awal perdagangan, turun 0,2 persen, karena kelebihan pasokan di pasar membebani harga meski mengalami penurunan produksi. Brent turun 1,4 persen menjadi $ 49,91 per barel dan WTI turun 1,5 persen menjadi $ 47,61.
Di saham individu, Banco Popular naik 5 persen. Saham bank Spanyol telah turun sebanyak 15 persen pada hari Kamis setelah laporan bahwa ia harus ditutup. Saham Ipsen juga melonjak hampir 8 persen setelah mengumumkan upaya baru untuk membangun portofolio onkologi.
Saham B & M Eropa turun 3,4 persen setelah menjual 12,5 persen saham di 363,4 pence per saham.
Sementara itu, pihak berwenang Jerman menuduh Audi melakukan uji kecurangan terhadap emisi dengan model top-endnya, Reuters melaporkan pada hari Kamis. Namun, pemilik Volkswagen sudah 1,3 persen lebih tinggi dalam transaksi awal.
Selanjutnya, Linde dan Praxair pada hari Kamis sepakat untuk melakukan merger senilai $ 73 miliar. Yang pertama bergerak 1,2 persen pada awal perdagangan.
Setelah angka kerja dan pertumbuhan pabrik yang positif di Eropa, investor akan melihat data konstruksi PMI di Inggris pada pukul 09.30 waktu London, angka PDB sementara di Yunani pada pukul 10 pagi waktu London dan nonfarm payroll di AS pada pukul 1.30 malam waktu London.
Sementara itu, dunia bereaksi terhadap keputusan Presiden Donald Trump untuk menarik diri dari Perjanjian Iklim Paris. Para pemimpin dunia menolak untuk membuka kembali perundingan dan mengatakan kepada Trump bahwa keputusan ini akan merugikan kepentingan Amerika.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Eropa akan bergerak kuat mengabaikan keputusan pengunduran diri AS dari Kesepakatan Paris. Namun jika harga minyak mentah terus merosot dan data non farm payroll AS melemah, akan menekan bursa Eropa.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind