Tokyo – Bursa saham Asia pada perdagangan siang ini melemah terseret saham-saham yang berhubungan dengan harga minyak menyusul keputusan OPEC tetap mempertahankan produksi.
Semalam bursa saham Wall Street di Amerika Serikat (AS) tutup menyusul festival Thanksgiving. Sementara hasil pertemuan OPEC Kamis memutuskan tidak memotong produksi. Arab Saudi memblokir pemangkasan produksi minyak.
“OPEC jelas memberikan sinyal bahwa penurunan harga minyak mentah saat ini tidak akan berlangsung lama,” kata analis Barclays dalam catatannya, Jumat (28/11).
Adapun harga minyak kembali turun di level terendahnya di bawah US$ 70 per barel untuk pertama kalinya sejak 2010.
Indeks kawasan Asia Pasifik di luar Jepang, MSCI Asia Pacific Index melemah 0,7 persen pada siang ini.
Sementara bursa saham Australia melemah 1,6 persen terpukul saham-saham berbasis energi seperti Sudance Energy, Drillsearch, Santos Ltd yang rata-rata terkoreksi 10-16 persen.
Bursa saham Jepang, Nikkei 225 bertambah 0,9 persen siang ini. Diketahui, angka inflasi di Jepang melambat di bulan Oktober sebesar 2,9 persen dari sebelumnya 3,0 persen, sedangkan angka penjualan ritel turun ke 1,4 persen dari sebelumnya 2,3 persen.
Penulis: Whisnu Bagus Prasetyo/WBP
Sumber:Reuters
—
Distribusi: BeritaSatu – Pasar Modal
Speak Your Mind