Bursa Asia Menanti FOMC Meeting

shadow

fomc minutes

Bursa saham dunia saat ini sedang menanti keputusan kebijakan moneter oleh Federal Reserve yang akan dirilis pada pukul 01.00 WIB hari Kamis dini hari nanti, Pun bursa saham Asia nampak beragam reaksinya, meski secara general dibalut nuansa optimis

Untuk Nikkei, setelah hari Selasa kemarin ditutup pada level 15025 saat ini sudah menyapa level high temporer 15050, sementara  Hangseng yang ditutup agak tertekan pada hari Selasa kemarin, 23147 saat ini terdeteksi mulai bergeliat mendekati level 23160. Dan bursa saham Korea Selatan, yaitu Kospi nampaknya berperforma paling mengesankan  setelah pada hari Selasa kemarin anjlok tajam dan ditutup pada level 259.75, saat ini melejit menyapa level high temporer 261.20

Sejauh ini,  data indikator ekonomi Amerika Serikat dan Tiongkok menunjukan pertumbuhan yang stabil. Para perancang kebijakan moneter Federal Reserve memberi penilaian bahwa  sektor manufakturing Amerika Serika sedang berkembang dan inflasi  lebih cepat dibandingkan prediksi.

Para ekonom memberi perkiraan bahwa Fed akan mereduksi  pembelian obligasi bulanan sebesar 10 juta dollar AS menjadi 35 juta dollar AS . Sebagian, 62% dari 58 ahli ekonomi dalam survey Bloomberg memprediksi Fed akan menghentikan pembelian obligasi pada pertemuan bulan Oktober mendatang.

Pada sesi akhir pertemuan FOMC nanti, para pejabat Fed yang dipimpim oleh Janet Yellen akan mempublikasikan penentuan baru mengenai prediksi triwulan untuk item :unemployment, inflation, economic growth dan federal fund rate. Pada bulan Maret lalu, para perancang kebijakan moneter menyajikan estimasi untuk target suku bunga, sekarang mendekati 0%, akan menjadi 1 % pada akhir tahun 2015 dan 2.25% setahun kemudian.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*