Bursa Asia Masih Dibawah Tekanan

shadow

Financeroll – Bursa Asia masih tertekan pada transaksi perdagangan hari ini. Data Bloomberg menunjukkan, pada sesi perdagangan awal waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific tergerus 1,6% menuju level terendah sejak November 2012. Sementara itu, indeks Topix Jepang anjlok 3% setelah investor berburu safe haven yang mengantarkan yen ke posisi terkuat sejak Januari. Lalu, penurunan juga terlihat pada indeks Australia dan Korea Selatan.

Sejumlah sentimen turut mempengaruhi pergerakan bursa Asia hari ini. Pertama, penurunan bursa Amerika tadi malam yang menyebabkan indeks S&P 500 mengalami koreksi terbesar sejak 2011. Sentimen lainnya adalah penurunan harga minyak dunia ke bawah level $ 39. Ini merupakan level terendah sejak Februari 2009. “Tak ada pihak yang senang melihat penurunan market saat ini. Namun, tak banyak yang bisa dilakukan, itu masalahnya,” jelas James Lee, managing director and head of securities First NZ Capital Ltd. Saat ini, pelaku pasar tengah berjuang keras melawan krisis finansial global, di mana triliunan dollar hengkang dari pasar saham, komoditas, hingga pasar mata uang, akibat kecemasan pelaku pasar mengenai kondisi ekonomi China.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*