BOJ Persiapkan Strategi Baru Dalam Kendalikan Inflasi


shadow

Financeroll – Sebuah laporan yang dirilis pada hari Rabu(14/1), beberapa pejabat resmi Bank Sentral Jepang telah memulai untuk mengandalkan strategi baru agar mendorong pergerakan “V-shaped” pada grafik pemulihan tingkat inflasi, dimana hal tersebut diperkirakan memungkinkan bank sentral agar mampu mencapai target pertumbuhan harga.

Merosotnya harga minyak saat ini telah mengarahkan tingkat inflasi di seluruh dunia alami penurunan, sehingga hal ini mendorong Bank Sentral Jepang untuk mempertimbangkan dalam pemotongan proyeksi harga rata-rata mereka untuk setahun hingga bulan Maret mendatang.

Dalam proyeksi bank sentral yang dirilis pada bulan Oktober 2014 lalu, dewan kebijakan melihat bahwa kenaikan harga sebesar 1.2% yang berakhir pada Maret 2015, sedangkan untuk dalam tingkat tahunan akan naik sebesar 1.7%.

Menurut Bank Sentarl Jepang, pada dasarnya terdapat dua faktor utama yang akan berkontribusi dalam melakukan pemulihan tajam pada pertumbuhan harga saat ini.

Pertama, jika harga minyak perlahan memulih dari penurunannya saat ini, dampak pada penurunan harga konsumen Jepang akan memudar.

Kedua, ekonomi saat ini diatur untuk mendapatkan dorongan besar melalui berbagai saluran selama beberapa kuartal mendatang yang berbentuk paket belanja pemerintah sebanyak 3.5 triliun yen, biaya energi yang lebih murah dan meluasnya perkiraan pertumbuhan upah. Sementara untuk penundaan kenaikan pajak penjualan di wilayah Jepang akan tetap dipertahankan karena berpotensi negative bagi ekonomi.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*