BI: Pelemahan Mata Uang Rupiah Masih Lebih Baik

INILAHCOM, Jakarta – Rupiah terus melemah terhadap dolar Amerika. Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Kamis (26/02/2015) sore bergerak melemah sebesar 16 poin. Rupiah menjadi Rp12.872 dibandingkan sebelumnya di posisi Rp12.856 per dolar AS. Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan kini nilai tukar rupiah risk on atau dalam masa depresiasi berkelanjutan.

“Nilai tukar jadi paling utama, ikuti dunia sedang ada risk on dan off berpengaruh nilai tukar khusunya dolar dengan curensi lain. Kali ini risk on,” ujar Agus di Jakarta, Jumat (27/02/2015).

Menurut Agus, melemahnya rupiah akibat akhir bulan terjadi permintaan stok barang dari luar negeri. Dampaknya permintaan valas meningkat, papar dia, imbasnya rupiah melemah.

Namun perlu menjadi catatan penting, ia menilai depresiasi atau pelemahan rupiah jauh lebih rendah bila membandingkan dengan depresiasi curensi negara lain. “Memang US dolar apresiasi. Tapi Depresiasi rupiah dibadingkan Korea Selatan, jepang jauh lebih terdepresiasi,” kata dia. [aji]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*