Beige Book Ancam Keharmonisan Emas

Panduan fundamental harian Financeroll – Tekanan demi tekanan terhadap harga emas seakan tiada hentinya mengingat rencana kenaikan suku bunga AS yang belum menyurut. Apalagi semalam data core PCE AS yang merupakan indikator laju inflasi, menunjukkan tanda-tanda tiada angka yang mengendur sejak awal tahun ini. Hal ini membuat hati investor bahwa kenaikan suku bunga the Fed semakin mendekati kenyataan. Tentunya hal ini membuat arah investasi untuk sementara dialihkan ke emas hitam atau minyak mengingat OPEC dalam pertemuan terakhir untuk capai kesepakatan mengurangi angka produksi minyaknya. Selain itu surat hutang berdenominasi dollar AS lagi laris manis mengingat kenaikan suku bunga AS yang akan terjadi maka kesempatan meraih gain dari yield t-Bills tersebut akan semakin terpampang bila the Fed naikkan suku bunganya di pertengahan bulan ini. Namun sebelumnya tim riset Financeroll mengingatkan kembali kepada pembaca yang budiman, bahwa dini hari nanti rilisnya data Beige book dari Federal Reserve dapat menggoyang pasar perdagangan global. Beige book merupakan panduan bagi the Fed untuk mengambil keputusan untuk kebijakan moneternya pada FOMC meeting selanjutnya, yang tentunya dapat dimengerti bagi pembaca bahwa sinyal-sinyal perubahan suku bunga itu tampak atau tidak ketika penjelasan kondisi ekonomi AS terpampang dari laporan tersebut. Bukan berupa angka namun isyarat-isyarat tersebut muncul bila latar belakang tenaga kerja, pendapatan, sektor industri dan perumahan serta kegiatan perbankan, berubah dari ‘modest growth’ ke ‘moderate growth’ maka dapat dipastikan peluang kenaikan suku AS semakin terbuka dan tentunya harga emas makin terkulai. Semoga ulasan singkat tersebut memberi sedkit masukan bagi rencana investasi anda ([email protected])


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*