INILAHCOM, Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) gencar menarik minat kepada calon investor potensial. Saat ini masyarakat banyak yang belum memahami mudahnya bertransaksi di Pasar Modal Indonesia.
Padahal pasar modal adalah salah satu sarana investasi yang dapat menjawab kebutuhan investor akan keamanan dalam berinvestasi. “Selain itu, pasar modal juga berpotensi menghasilkan imbal hasil yang lebih tinggi dibandingkan produk investasi lainnya, dengan modal awal yang cukup terjangkau,” ujar Kepala Kantor Perwakilan BEI Semarang, Fanny Rifqi El Fuad di Semarang, Selasa (29/11/2016).
Ia mengatakan di sepanjang tahun ini, jika melihat dari performa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), imbal hasil BEI masih tercatat positif 11,52% dan jauh melampaui imbal hasil bursa efek negara lain seperti Inggris (8,80%), Indeks Dow Jones Amerika Serikat (7,69%), Hong Kong (3,84%), India (1,37%), Philiphina (-0,90%), Singapura (0,91%), ataupun Tokyo – Jepang (3,43%). Tingkat imbal hasil IHSG hanya kalah dari Bursa Efek Thailand yang mencatatkan return 16,12%.
“Indeks meski bergerak fluktuatif karena sentimen negatif dari eksternal, BEI masih merupakan salah satu bursa efek yang memberikan imbal hasil tertinggi dibanding bursa efek negara lain,” kata dia. [hid]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind