Bank Sentral Thailand Pertahankan Suku Bunga 1,5%

INILAHCOM, Bangkok – Komite Kebijakan Moneter (MPC) bank sentral Thailand, Bank of Thailand (BOT), Rabu (04/11/2015) sepakat mempertahankan kebijakan suku bunga di 1,5 persen.

MPC membuat keputusan berdasarkan penilaian kondisi moneter dan nilai tukar tetap mendukung untuk pemulihan ekonomi, meskipun perekonomian Thailand terus menghadapi risiko penurunan, terutama dari ekonomi global, keterbatasan struktural dan ketidakpastian di pasar keuangan global, pernyataan yang dimuat di situs BOT.

Menurut bank sentral Thailand, pada kuartal ketiga 2015, permintaan domestik di negara itu meningkat sedikit didukung peningkatan pengeluaran atas barang dan jasa non-tahan lama, serta investasi di sektor-sektor usaha tertentu. Sementara itu, peningkatan pengeluaran publik dan langkah-langkah stimulus fiskal tambahan akan menyediakan beberapa dukungan untuk pemulihan.

Namun, tambahnya, ekonomi Thailand menghadapi faktor negatif dari luar negeri, yang menekan turun ekspor barang dan kepercayaan investor Thailand. Inflasi terus tinggal di wilayah negatif karena penurunan substansial dalam harga minyak dari tahun lalu, namun diproyeksikan meningkat secara bertahap, dan berubah positif pada kuartal pertama tahun depan, bank mencatat.

Selain itu, risiko-risiko deflasi tetap teratasi karena permintaan terus berkembang dan inflasi inti masih positif, konsisten dengan ekspektasi inflasi jangka menengah dari pemerintah. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*