Baru-baru ini Kepala Cushman& Wakefield Eropa, Timur Tengah dan strategi investasi Afrika mengatakan bahwa stabilisasi pasar Jerman menjadi magnet utama bisnis properti di Jerman. Dari data yang ada menyatakan bahwa akuisisi properti ritel Jerman naik dari dua kali lipat pada kuartal pertama tahun ini akibat tingginya permintaan. Kondisi ini mendorong properti Jerman kembali stabil dan bahkan berhasil mengalahkan Inggris untuk pertama kalinya sejak 2012 lalu.
Tercatat para investor membeli ritel senilai 3.430.000.000 Euro atau 4.700.000.000 dollar AS dari toko-toko dan mal-mal Jerman pada kuartal pertama ini. Nilai akuisisi tersebut naik 116 persen lebih tinggi dari setahun sebelumnya. Adapun pembelian di Inggris hanya naik 27 persen menjadi 3,37 miliar Euro.
Dengan data ini bisa dikatakan bahwa aksi membeli properti komersial Jerman kali ini adalah cara untuk meningkatkan keuntungan di tengah rekor tingkat suku bunga rendah di pasar. Harga aset ritel sempat berada di bawah tekanan karena minimnya pasokan.
Mengamati fenomena ini analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting menyatakan bahwa fundamental ekonomi Jerman yang mengarah pada kondisi yang stabil dan tunjukkan perkembangan positif memang telah menjadi faktor utama kenaikkan permintaan perumahan dan sektor properti lainnya di negara ini. Jerman kini telah menjelma menjadi satu kekuatan baru dalam dunia properti di kawasan Eropa.
Tania Tobing/Analyst at Vibiz Research/VM/VBN-CNN Money
Editor: Jul Allens
Images: Wikipedia
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind