Aussie Terpukul Melemah Akibat Lesunya Bursa Saham Asia

Pada perdagangan hari ini mata uang dollar Australia atau aussie terpantau bukukan koreksi terhadap dolar AS (14/3). Mata uang dari Negeri Kangguru ini melemah disebabkan oleh bursa-bursa saham Asia yang kembali terpukul mundur. Para investor yang khawatir mengenai kondisi ekonomi global melakukan aksi beli terhadap mata uang safe haven dan membuang asset dengan risiko tinggi seperti aussie.

Hari ini bursa-bursa saham Asia kembali memerah. Wall Street ditutup anjlok akibat rilis data penjualan eceran dan industrial output China yang kemarin memburuk. Kekhawatiran mengenai melambatnya ekonomi China dan ketegangan geopolitik di Ukraina membuat para pelaku pasar memilih aset uang safe haven.

Hari ini aussie terpantau berada pada posisi 0.9017 dollar. Aussie mengalami peningkatan dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan dini hari tadi yang ada di level 0.9030 dollar. Kemarin mata uang tersebut sempat mengalami peningkatan hingga ke level 0.9102 dollar, tertinggi sejak tanggal 7 Maret yang lalu.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar aussie terhadap dollar AS hari ini akan cenderung mengalami penurunan lanjutan. Mata uang ini diperkirakan akan bergerak pada kisaran 0.8980 – 0.9040 dollar AS.

Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN                       

Editor: Jul Allens                                                                                                          


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*