Aussie makin terpuruk oleh data pekerjaan yang lemah

Aussie makin terpuruk oleh data pekerjaan yang lemah

ANALISA FUNDAMENTAL FOREX~Dolar Australia jatuh ke level terendah sejak pertengahan 2010 terhadap dolar AS pasca penurunan yang mengejutkan  pada data pekerjaan  dan kemungkinan lain  pemotongan suku bunga  Bank of Australia.  Aussie jatuh rendah ke $ 0,8777 di awal perdagangan Asia dengan volume perdagangan yang tinggi , turun 1,5% lebih rendah pada $ 0,8803.

Angka pekerjaan Australia jatuh di laju tercepat dalam sembilan bulan pada bulan Desember ,  bertentangan dengan ekspektasi ekonom yang memparkirakan kenaikan pekerjaan. Investor bereaksi pada data  pemotongan suku bunga   Bank of Australia , yang memberikan sinyal tidak akan mengurangi lagi dari rekor terendahnya  saat ini sebesar 2,5% .

Aussie telah menjadi target besar bagi hedge fund manager, dimana mereka menilai pada keinginan gubernur bank sentral Glenn Stevens untuk melemahkan mata uang nya, ditambah tanda-tanda melemahnya terlihat oleh permintaan untuk sumber daya alamnya . Sementara faktor teknis menunjukkan mungkin ada bouncing kecil pada Aussie menghadapi perlawanan antara $ 0,8820 dan $ 0,8863, reli teknis sekarang ini dapat digunakan sebagai kesempatan untuk menjual .

Sementara itu, euro memperoleh 0,04% pada $ 1,3608 menjelang data inflasi zona euro hari ini. Dolar AS naik setelah data non farm payroll Jumat kemarin adalah sebuah anomali dan tidak memberikan sinyal ekonomi yang bagus. Data harga produsen AS untuk bulan Desember mencatat keuntungan terbesar dalam enam bulan, namun ada beberapa tanda-tanda dari setiap tekanan harga dimana sehari setelah penjualan ritel AS naik dan indeks belanja membukukan sebuah lompatan besar .

Dolar naik 0,2% lebih tinggi terhadap yen pada 104,76 ¥. Tetapi trader melihat ada tawaran aksi jual yang cukup besar di atas level tersebut mungkin membatasi kenaikan dolar dalam waktu dekat. Data inflasi konsumen AS akan rilis hari ini dimana inflasi yang kuat dapat mendorong Komite Pasar Terbuka Federal untuk mengambil pendekatan yang lebih agresif dalam menormalkan kebijakan moneter bank sentral pada pemulihan yang lebih kuat pada tahun 2014.

Bila hasil CPI positif hari ini dapat memicu reaksi bullish pada dolar tapi mungkin juga menghadapi penurunan yang lebih besar dalam jangka pendek bila data CPI jatuhnya sesuai ekspektasi pasar. Indeks dolar naik 0,1% di 81,078 tertinggi pada Jumat lalu. Presiden Fed Chicago Charles Evans , mengatakan ia mendukung program pembelian obligasi Fed dan bahkan bisa terlihat pemotongan yang lebih besar jika ekonomi menguat .

facebookgoogle_plusredditpinterestlinkedinmail


(Sumber : http://financeroll.co.id/feed/ )

Speak Your Mind

*

*