Aussie Jeblok Akibat Kontraksi Manufaktur China

Aussie Jeblok Akibat Kontraksi Manufaktur China

Nilai tukar aussie terhadap dollar AS pada perdagangan hari ini anjlok dengan signifikan (23/01). Mata uang Australia tersebut terpukul melemah terhadap 16 rival utamanya, termasuk dollar AS setelah HSBC PMI Manufacturing Flash untuk bulan Januari di China menunjukkan terjadinya kontraksi.

HSBC PMI Manufacturing Flash berada di level 49.6 poin pada bulan Januari ini. Indeks ini merupakan yang paling rendah dalam enam bulan belakangan. Pada bulan Desember lalu HSBC PMI Manufacturing Final berada di level 50.5. Indeks awal ini juga berada di bawah ekspektasi yaitu 50.3 poin.

Jebloknya data ekonomi dari China ini mampu menghapuskan kenaikan yang terjadi pada perdagangan kemarin setelah data dari Australia menunjukkan akselerasi inflasi di bulan Desember lalu. Sebagai mitra dagang terbesar Australia, rilis data dari China memegang pengaruh yang cukup kuat terhadap pergerakan nilai tukar mata uang dari negara tersebut.

Hari ini dollar Australia berada pada posisi 0.8802 dollar AS. Aussie tampak tertekan melemah dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan dini hari tadi yang berada di level 0.8851 dollar AS. Pada perdagangan kemarin aussie sempat melompat naik hingga mencapai level 0.8890 dollar AS yang merupakan posisi paling tinggi sejak tanggal 16 Januari.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar aussie terhadap dollar AS hari ini akan cenderung mengalami penurunan lanjutan. Untuk hari ini mata uang tersebut diperkirakan akan bergerak pada kisaran 0.8770 – 0.8840 dollar AS.

(ia/JA/vbn)


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*