Analisa Komprehensif Komoditas, 27 Juni 2016

Financeroll – Harga emas di sesi Senin merayap naik dibayangi keuntungan minggu setelah referendum memutuskan Inggris meninggalkan Uni Eropa. Para investor menunggu setiap isyarat atau langkah Inggris berikutnya dan respon kebijakan Jepang yang harus  menerima kenyataan yen menguat tajam seiring dengan lonjakan permintaan safe haven. Emas untuk pengiriman Agustus di divisi Comex New York Mercantile Exchange naik 0,93% menjadi $ 1.327,65 per troy ounce. Perak berjangka naik 0,54% ke $ 17,910 per troy ounce. Harga emas naik hampir 25% untuk tahun hingga saat ini, didorong oleh kekhawatiran atas pertumbuhan global dan penerapan suku bunga negatif oleh bank sentral. Emas juga menanjak karena Federal Reserve memangkas proyeksi untuk jumlah kenaikan suku bunga yang direncanakan untuk tahun ini. Suku bunga yang lebih rendah cenderung untuk membantu emas. Pada minggu ini volatilitas pasar diperkirakan akan tetap tinggi setelah saham global anjlok lebih dari $ 2 triliun dari nilai mereka pada hari Jumat dan pound jatuh sebanyak 10% sebagai dampak dari Brexit. Ketua Federal Reserve Janet Yellen dijadwalkan akan berbicara pada sebuah konferensi bank sentral ECB di Portugal pada Rabu, para investor mencari indikasi tentang bagaimana Brexit akan mengubah prospek ekonomi dan jalur suku bunga AS. AS akan merilis perkiraan revisi pertumbuhan kuartal pertama pada sesi Selasa. Pekan lalu, harga emas rally ke level tertinggi dalam dua tahun setelah Inggris keluar dari Uni Eropa, memicu investor membanjiri bullion dan aset safe haven lainnya, mencapai puncak $ 1.358,20 untuk keuntungan terbesar dalam satu hari sejak September 2013 dan tertinggi sejak Agustus 2014. Perdana Menteri Inggris David Cameron, yang telah mendukung kampanye …


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*