Analisa Komprehensif Komoditas, 26 April 2016

Minyak naik tipis karena visi Arab Emas sedikit kuat, pasar antisipasi FOMC Analisa teknikal hari ini Minyak naik tipis karena visi Arab Financeroll – Harga minyak mentah naik tipis pagi ini menjelang data pasokan minyak di AS dan karena investor mempelajari dampak perubahan jaringan minyak mentah global setelah Arab Saudi mengumumkan rencana untuk mengubah ketergantungan pada komoditas ini. Nanti malam American Petroleum Institute akan merilis estimasi stok produk minyak mentah dan produk turunannya pada akhir pekan lalu. Pada hari Rabu Departemen Energi AS juga akan merilis data serupa. Di New York Mercantile Exchange, minyak mentah WTI untuk pengiriman Juni naik 0,68% ke $42,93 per barel. Semalam, minyak mentah berjangka ditutup sedikit lebih rendah dengan beberapa sinyal dari Arab Saudi bahwa paskoan yang berlebihan akan segera sirna dalam jangka pendek. Di Intercontinental Exchange (ICE), minyak mentah Brent untuk pengiriman Juli bergerak antara $44,23 dan $45,47 per barel, sebelum ditutup pada $44,36, turun 0,70 atau 1,55%. Pada hari Senin, kabinet Arab Saudi menyetujui rencana untuk menawarkan 5% saham di perusahaan minyak milik negara Saudi Aramco di Initial Public Offering (IPO), yang diperkirakan bernilai lebih dari $2 triliun. Dengan modal tambahan itu, kerajaan berencana untuk menciptakan Sovereign Wealth Fund (SWF) dengan diversifikasi aset. SWF ini berpotensi untuk menjadi yang terbesar di dunia. Pada peluncuran “Saudi Vision 2030″ Pangeran Mohammed bin Salman menekankan bahwa pemerintah masih dapat beroperasi lima tahun dari sekarang “tanpa ketergantungan” pada minyak. Tahun lalu, hasil minyak mewakili sekitar 80% dari pendapatan tahunan kerajaan. Selain itu, para pejabat di ladang minyak Shaybah di gurun Al-Khali mengumumkan bahwa mereka …


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*