Analisa Komprehensif Komoditas, 14 Juli 2016

-Emas sedang mencoba kembali ke jalur penguatannya -Perkembangan ekonomi Amerika sebagai clue terhadap proyeksi kebijakan moneter The Fed selanjutnya -Sentimen mencuatnya over supply ditengah penurunan demand kerap membayangi laju minyak -Emas dan perak berpeluang menguat kembali sedangkan Minyak rawan tertekan lagi -Analisa Teknikal   -Emas sedang mencoba kembali ke jalur penguatannya Financeroll-Pada perdagangan di pasar Asia ini harga emas sedang mencoba kembali ke jalur penguatannya didorong oleh optimisme akan kebijakan bank sentral global terkait dengan pelonggaran stimulus. Tertahannya dominasi greenback terhadap major currency lainnya juga turut berperan memicu buy back gold. Pergantian Perdana Menteri Inggris masih menyelimuti ketidakpastian akan kebijakan Perdana Menteri Inggris yang baru Teresia May tetap berperan mendorong sentimen safe haven terhadap emas. -Perkembangan ekonomi Amerika sebagai clue terhadap proyeksi kebijakan moneter The Fed selanjutnya Fokus pasar berikutnya di pekan ini mencermati perkembangan ekonomi Amerika sebagai clue terhadap proyeksi kebijakan moneter The Fed selanjutnya. Data klaim pengangguran, PPI, retail sales dan inflasi Amerika akan berpengaruh pada perdagangan di pekan ini. Memang sejauh ini isu yang tengah berkembang The Fed kemungkinan belum berencana mengubah suku bunganya dalam waktu dekat ini meskipun data ketenagakerjaan AS telah meunjukan adanya progres. -Sentimen mencuatnya over supply ditengah penurunan demand kerap membayangi laju minyak Harga minyak dunia sedang mencoba bangkit dari tekanan pasar sebelumnya, namun laporan peningkatan cadangan minyak di Amerika yang telah diumumkan sebelumnya masih membayangi recovery dari minyak pagi ini. Sentimen mencuatnya over supply ditengah penurunan demand kerap membayangi laju minyak dalam beberapa pekan terakhir ini. Recovery minyak dalam beberapa pekan terakhir hanyalah profit taking para investor setelah minyak terpuruk …


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*