-Emas masih berada dalam tekanan menyusul rebound bursa saham AS -Serangkaian indikator ekonomi AS berikutnya akan berperan dalam menentukan arah kebijakan moneter The Fed -Dorongan terhadap kenaikan minyak karena optimisme akan peningkatan demand terhadap minyak dunia -Komoditas masih rentan mendapatkan tekanan kembali -Analisa Teknikal -Emas masih berada dalam tekanan menyusul rebound bursa saham AS Financeroll-Pada perdagangan di pasar Asia ini harga emas masih berada dalam tekanan menyusul rebound bursa saham AS seiring optimisme pemulihan ekonomi Amerika pasca solidnya data ketenagakerjaan Amerika pekan lalu. Pernyataan dari salah satu anggota FOMC James Bullard tadi malam yang telah memberikan indikasi peluang kenaikan usku bunga bank sentral AS telah menjadi faktor dominan yang memicu tergelincirnya emas kali ini. -Serangkaian indikator ekonomi AS berikutnya akan berperan dalam menentukan arah kebijakan moneter The Fed Pasca referendum di Inggris yang telah memicu sentiment safe haven terhadap emas, fokus pasar kembali pada proyeksi kebijakan moneter dari federal reserve AS. Sejauh ini pimpinan federal reserve AS Janet Yellen masih mendukung perubahan kebijakan moneter dengan catatan fundamental ekonomi Amerika mendukungnya. Serangkaian indikator ekonomi AS berikutnya akan berperan dalam menentukan arah kebijakan moneter The Fed. -Dorongan terhadap kenaikan minyak karena optimisme akan peningkatan demand terhadap minyak dunia Harga minyak dunia masih mempertahankan recovery pasca tergelincir di hari sebelumnya. Dorongan terhadap kenaikan minyak karena optimisme akan peningkatan demand terhadap minyak dunia. Namun recovery dari minyak hari ini akan dibayangi oleh laporan cadangan minyak di Amerika malam nanti dimana sentimen over supply bisa kembali menahan laju dari minyak. -Komoditas masih rentan mendapatkan tekanan kembali Untuk pergerakan hari ini kami memperkirakan …
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind