Analisa komprehensif komoditas 10 Februari 2016

shadow

Emas Kian Cerah, Oil Semakin Terjerembab

Financeroll. Agresivitas para trader dan investor dalam mendekap emas sebagai safe haven asset pada pekan ini sukses menjaga momentum bullish logam mulia di tengah goncangnya pasar saham global dan pelemahan dolar AS.

Kendati pada hari Selasa (9/02/2016) Emas sempat terkoreksi dan meninggalkan jejak daily candle berpola inverted hammer minor, yang diikuti juga oleh performa Perak (XAGUSD) dengan menyisakan daily candle berpola bearish minor, namun secara general Emas dan Perak baik secara teknikal dan juga dari sudut pandang sentimen pasar masih berpotensi untuk naik lagi

Fase koreksi kemungkinan akan berlangsung sebagai bentuk mengamankan profit oleh para trader dan investor sekaligus juga merupakan sebentuk aksi antisapi menjelang testimony Ketua Fed, Jannet Yellen pada jam 22.00 WIB malam ini.

Karena pernyataan Yellen akan menjadi titik atensi paling vital, terutama berkenaan dengan satu tanya apakah Fed akan kembali menggemakan kebijakan kenaikan suku bunga pada pertemuan mendatang ataukah tidak?

Di sisi lain, Harga minyak anjlok setelah Badan Energi Dunia merevisi naik prediksi stok minyak global untuk mengakomodasi kenaikan output OPEC. Minyak mentah jenis Brent anjlok 6,49% ke $30,75 per barel pada penutpan perdagangan Selasa di London, penurunan paling tajam dalam 5 bulan terakhir. Adapun WTI kembali bergerak di bawah $29 per barel, turun 5,89% ke $27,94 per barel pada penutupan perdagangan Selasa.

Badan Energi Dunia (IEA) memperkirakan kelebihan suplai minyak mentah global mencapai 1,75 juta barel per hari sepanjang semester I/2016, lebih tinggi dari estimasi 1,5 juta barel per hari yang dirilis pada Januari. Stok tersebut bisa semakin melimpah jika negara OPEC terus meningkatkan hasil produksi. IEA memperkirakan permintaan global semakin menyusut di saat Iran dan Arab Saudi meningkatkan produksi pada Januari.

Jika Yellen mengendurkan lagi prospek kenaikan suku bunga AS, maka logam mulia kembali akan bersinar cerah. Sebaliknya setiap pernyataan yang bernuansa pada kemungkinan kenaikan suku bunga AS akan menjadi momentum koreksi bagi Emas dan Perak

Analisa Teknikal Komoditas:

EMAS (XAUUSD):

emas,10feb2016

Meski Daily Candle EMAS (XAUUSD) pada hari Selasa (9/02/2016) kemarin berpola inverted hammer minor, namun atmsofir bullish masih kental dengan syarat awal mampu mendobrak area 1200.70. Jika sukses test terdekat 1204.25, lalu 1212.45. Ekstensi beli di atas 1212.45 memungkinkan Emas meraih level 1225.69. Resisten kritis 1232.5

Fase koreksi akan bersua dengan support awal pada level 11885.00, lalu 1177.75. Support kuat periode pendek pada level 1160.50. Support kritis, 1139.00

Resisten : 1200.70; 1212.45; 1225.45

Support : 1185.00; 1177.75; 1160.50

Skenario Transaksi

Sell pada level 1212.45 stop loss 1217.45 Target 1202.45

Buy pada level 1185.50 stop loss 1180.50 Target 1195.50

Perak (XAGUSD):

perak,10feb2016

Daily Candle berpola bearish minor pada Selasa (9/02/2016) kemarin sejenak mengganjal geliat PERAK (XAGUSD), kendati kans naik tetap terbuka dengan syarat awal sanggup menerobos resistensi 15.45.
Jika sukses test berikutnya 15.54, lalu 15.60. Resisten kuat pada level 15.70.

Fase koreksi akan bersua dengan perlawanan ketat pertama pada level 15.18. Support lanjutan pada level 15.12. Support kuat periode pendek adalah 15.02. Support kritis, 14.64

Resisten: 15.45; 15.70; 15.88

Support : 15.18; 15.12 ; 15.02

Skenario Transaksi:

Sell pada level 15.60 stop loss 15.70 Target 15.40

Buy pada level 15.12 stop loss 15.02 Target 15.32

Minyak Mentah (OIL):

oil,10feb2016

Intensitas jual yang mendera Minyak Mentah (OIL), sebagaimana tersaji pada grafik H4, masih terbuka dengan sasaran awal mendobrak support 27.77-27.54.Ekstensi bearish di bawah 27.54 memungkinkan OIL terjerembab menuju support 27.44. Support kuat pada level 26.82. Support kritis, 25.50

Reaksi naik OIL akan menjumpai resistensi awal pada level 28.87. Jika tembus, membuka peluang menyapa resisten 29.55 lalu 29.96. Resisten kuat pada level 30.63 Resisten kritis, 33.03

Resisten: 28.87; 29.55; 29.96

Support : 27.54; 27.10; 26.01

Skenario Transaksi:

Buy pada level 26.82 stop loss 26.62 Target 27.22

Sell pada level 28.87 stop loss 29.07 Target 28.47


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*