Analisa Komprehensif Index, 12 Januari 2016

shadow

Bursa Asia Masih Rentan Tertekan Lagi

Financeroll– Bursa saham Asia masih didera tekanan jual pada sepanjang sesi transaksi hari Senin (11/1/2016) kemarin, bersanding dengan penurunan harga minyak mentah global mendekati level low 12 tahun pada hari ini, sementara para investor agak mencemaskan mengenai kesanggupan Beijing mengontrol ekonominya

NIKKEI anjlok 1.3% dan mencapai level low tiga bulan dan menyusut lebih dari 8 % sepanjang tahun ini, Meski sempat bergeliat tipis, namun KOSPI juga secara general masih dibayangi tekanan jual. Begitu juga dengan HANGSENG, sejauh ini berkutat di area bawah

Di sisi lain Saham-saham teknologi memicu rebound di Wall Street, setengah jam sebelum perdagangan di bursa tutup. Indeks S&P 500 berakhir tipis di atas level penutupan pekan lalu dengan penguatan 0,09% pada sesi akhir hari Senin, sedangkan indeks Dow Jones menguat 0,32%. Arah pergerakan mayoritas saham di Wall Street berbalik positif dalam 30 menit terakhir perdagangan, dipicu oleh penguatan saham konsumer dan teknologi.

Langkah People Bank of China yang menghentikan tren devaluasi yuan memberikan kesempatan bagi investor bernafas. Nilai referensi yuan menguat tipis dalam dua hari terakhir setelah terus tergelincir dalam 7 hari sebelumnya. Saham Apple dan Intel yang reboumd lebih dari 1,6% setelah merosot lebih dari 7,8% pada pekan lalu memimpin penguatan di Wall Street. Adapun saham Freeport-McMoran ambruk 20% terseret penurunan tajam harga tembaga.

Para trader dan investor NIKKEI pada siang dan sore hari ini, akan tersedot atensinya pada rilisan data vital dari Tokyo, yaitu JPY Consumer confidence dengan prediksi 42.3 dari 42.6 dan JPY Economy Watchers Sentiment dengan perkiraan, 46.7 dari 46.1. Keduanya akan diumumkan pada jam 12.00 WIB.

Disusul dengan BOJ Gov Kuroda speaks pada jam 17.30 WIB sore ini dan diperkirakan akan mempengaruhi volatilitas NIKKEI

Analisa Teknikal Indeks :

NIKKEI :

nikkei,12jan2016

Daily candle berpola inverted hammer yang dibangun NIKKEI pada hari Senin (11/1/2016) kemarin,
mengindikasikan dominasi buyer mengendur pada akhir sesi transaksi. Namun kans naik masih terbuka
dengan syarat awal mampu menembus level high kemarin (17560), dengan target terdekat, 17757.
Resisten kuat terdeteksi pada level 17905. Resisten lanjutan, 18032 dan 18193.

Jika skenario tersebut gagal, lantas berbalik tertekan di bawah 17300, rentan terpelanting menuju
level 17142 – 17115, lalu 17037. Support kuat pada level 16867. Support kritis, 16590.

Resisten : 17757; 17905; 18032

Support : 17300; 17115; 16867

Skenario Transaksi :

Buy di 17312, Stop loss di 17213, Target di 17512

Sell di 17750, Stop Loss di 17850, Target di 17550

KOSPI:

kospi,12jan2016

Meski daily candle pada Senin (11/1/2016) kemarin meninggalkan jejak bullish minor, namun secara
general, KOSPI hari ini bertendensi menurun dengan support terdekat pada level 231.47. Jika
break eksesif cenderung menuju area 230.29.Support kritis, 229.57

Reaksi naik akan menjumpai perlawanan ketat pertama pada level 233.37, Lalu 234.37.Resisten kuat
pada level 236.78

Resisten : 233.37, 234.37; 236.78

Support : 231.47; 230.29; 229.57

Skenario Transaksi :

Buy di 230.50 Stop loss 229.50 Target 232.50

Sell di 234.50 Stop loss 235.50, Target 232.50

HANGSENG :

hangseng,12jan2016

Potensi naik HANGSENG hari ini cukup terbuka dengan syarat awal sanggup menjebol resisten 20115. Jika sukses test berikutnya adalah 20185. Resisten kuat pada level 20335
Bila skenario tersebut gagal, lantas HANGSENG berbalik tertekan di bawah 19940, memugkinkan menuju support , 19820 lalu 19699. Support kritis terletak pada level 19540

Resisten : 20115; 20267; 20335

Support : 19940; 19820; 19699

Skenario Transaksi :

Buy di 19699, Stop Loss di 19599 , Target di 19899

Sell di 20185, Stop Loss di 20285 Target di 20000

“untuk berlangganan sinyal trading premium dan pemasangan iklan hubungi pin BB 51D84C5D”


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*