Financeroll – Saham-saham di Asia mulai menguat di Kamis pagi dan dolar berada di posisi defensif setelah menderita kerugian besar pasca pernyataan Federal Reserve untuk mengurangi jumlah kenaikan suku bunga yang direncanakan untuk tahun ini. Potensi bullish futures di Asia semakin membesar hari ini.
Kini semakin besar potensi aliran dana ke komoditas dan ekuitas, aset investasi yang tidak terikat oleh oleh tingkat suku bunga AS yang lebih tinggi. Harga minyak mentah dan emas serta saham di bursa negara berkembang kini terdorong naik. Ekuitas Asia juga mengikuti isyarat dari Wall Street, di mana S&P 500 ditutup pada level tertinggi tahun ini menyusul pernyataan dovish bank sentral AS ini.
Nikkei futures ditutup di 16855 dan pagi ini dibuka di 16890 sebelum bergerak ke wilayah utara. Futures Kospi Korea turun pada sesi Rabu, ditutup pada 243.55 tetapi pagi ini dibuka di zona hijau di 244.70 lalu berlanjut naik. Hang seng futures juga melonjak pagi ini dengan pembukaan di 20578.
Fed menyimpulkan pertemuan kebijakan pada Rabu waktu AS dengan meninggalkan tingkat suku bunga tanpa perubahan dan memberi sinyal kenaikan suku bunga akan lebih sedikit dalam beberapa bulan mendatang karena AS terus menghadapi risiko dari ekonomi global yang tidak menentu. Kekhawatiran pertumbuhan global, khususnya mengenai China, telah mengguncang pasar tahun ini. Fed menjadi semakin responsif terhadap perubahan kondisi keuangan global.
Fed mempertahankan suku bunga stabil dan menunjukkan bahwa pertumbuhan moderat ekonomi AS dan “sektor pekerjaan yang kuat” akan memungkinkan untuk mengetatkan kebijakan lagi tahun ini, dengan proyeksi terbaru menunjukkan para pembuat kebijakan mengharapkan ada dua kenaikan seperempat poin pada akhir tahun ini. Bank sentral AS ini mencatat bahwa AS terus menghadapi risiko dari ekonomi global yang tidak menentu.
“Berbagai indikator baru-baru ini, termasuk sektor pekerjaan yang kuat, menunjuk ke penguatan tambahan dari pasar tenaga kerja. Inflasi meningkat dalam beberapa bulan terakhir,” kata Fed. “Namun, perkembangan ekonomi dan keuangan global terus menimbulkan risiko dan akan menjaga inflasi tetap rendah untuk sisa 2016,” lanjut Fed.
Analisa teknikal hari ini
NIKKEI FUTURES
Nikkei futures terus bergerak naik pagi ini terdorong sentimen positif yang menyertai perdagangan saham di bursa AS pasca pengumuman FOMC semalam. Setelah pembukaan di 16890, indeks ini terus bergerak naik hingga 17120, terus mendekat lagi ke ke zona resistensi kuat 17185.
Meskipun Nikkei futures sedang diwarnai sentimen positif saat ini ini harus tetap dibuktikan apakah dapat menembus resistance yang dalam beberapa minggu terakhir selalu bertahan. Jika gagal menembusnya, upaya para pembeli akan kandas lagi dan indeks ini dapat berbalik ke selatan dan melanjutkan konsolidasi jangka pendek.
Support: 17025, 16920, 16855
Resistance: 17185, 17265, 17350
Saran Transaksi:
BUY di 17025, SL di 16950, TP di 17185
HSI FUTURES
HSI futures dibuka dengan celah positif pagi ini di 20578. Indeks futures ini semakin berpotensi untuk menanjak lagi ke target berikutnya yaitu level 50% Fibonacci retracement di 20803. Meskipun ada potensi terjadi koreksi intraday, selama support di 20470 tetap bertahan indeks ini dapat terus bergerak ke utara.
Potensi naik ke target tersebut sebenarnya sudah terlihat sebelumnya karena dalam beberapa hari terakhir meskipun sideways indeks ini tetap bertahan di atas level 38,2%. Pada grafik harian indeks ini juga semakin stabil menanjak di atas moving average yang juga berperan sebagai support dinamis. Potensi untuk bergerak lebih tinggi dari level 50% tersebut juga tetap ada namun zona ekstrim yang kini berada di 20870 potensial untuk menjadi penghalang yang signifikan.
Support: 20470, 20315, 20232
Resistance: 20700, 20803, 20870
Saran Transaksi:
BUY di 20560, SL di 20450, TP di 20800
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind