Analisa Komprehensif Forex – 24 Juli 2015

shadow

  • Dolar Sedikit Melemah Pasca Jobless Claim
  • EURUSD Menguat Karena Ketakutan terhadap Grexit Berkurang
  • USDJPY Stabil Meskipun Jobless Claim AS Bagus
  • GBP dan AUD Turun, Franc Serupa dengan Yen
  • Akhir Pekan Ini Forex Cenderung Sepi

Dolar Sedikit Melemah Pasca Jobless Claim

Financeroll – Dolar menyelesaikan sesi perdagangan Kamis dengan posisi yang agak lebih rendah, menghapus keuntungan yang sempat diraih pada sesi sebelumnya karena harga harus berhadapan dengan laporan klaim pengangguran yang lebih kuat. Laporan ini membuat harga komoditi jatuh dan mengguncang harga saham serta mendorong nilai imbal hasil Treasury ke level yang lebih rendah.

Walaupun begitu, dolar tetap dalam kisaran pergerakan harga yang tergolong sempit terhadap mata uang euro, yen dan beberapa saingan lainnya yang telah ditahan selama selama minggu ini. Indeks Dollar AS, ukuran kekuatan dolar terhadap enam mata uang rivalnya, masih naik sekitar 7,6% sejak awal tahun.

Dolar tetap di posisi terendah satu minggu meskipun data menunjukkan bahwa klaim pengangguran AS turun ke level terendah sejak November 1973 karena kemajuan Yunani dalam mengatasi krisis utangnya mendukung permintaan untuk aset berisiko.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran awal dalam pekan yang berakhir 18 Juli turun 26.000 ke 255.000 dari total minggu sebelumnya dari 281.000. Sebelumnya, para ekonom memperkirakan klaim pengangguran awal turun 1.000 ke 280.000 minggu lalu.

EURUSD Menguat Karena Ketakutan terhadap Grexit Berkurang

EURUSD naik tajam, berjaga di jalur positif pekan ini, karena potensi untuk Grexit mulai mengecil setelah pemungutan suara Yunani disahkan di Parlemen Yunani.

Pasangan mata uang itu diperdagangkan antara $1,0922 dan $1,1018 pada hari Kamis sebelum berakhir di $1,0987, naik 0,0058 atau 0,53%. Meskipun keuntungan yang solid sepanjang minggu ini, euro masih turun lebih dari 3% terhadap dolar selama satu bulan terakhir. EURUSD kemungkinan mendapat support di $1,0808, level terendah 20 Juli dan bertemu dengan resistance di $1,1980, level tertinggi 13 Juli.

Pada Rabu malam waktu setempat, Parlemen Yunani meratifikasi dua langkah penting yang diperlukan oleh kreditur dari Zona Euro untuk membuka kembali pembicaraan tentang bailout. Aksi ini memungkinkan Yunani dan kreditor internasional untuk menghidupkan kembali perundingan tentang program bailout selama tiga tahun.

USDJPY Stabil Meskipun Jobless Claim AS Bagus

Dolar AS hanya naik tipis terhadap yen pada ses Kamis, didorong oleh data yang menunjukkan bahwa klaim pengangguran AS turun ke level terendah sejak November 1973 pekan lalu dan karena kemajuan langkah Yunani dlam mengatasi krisis utangnya telah membebani permintaan untuk yen sebagai sebuah safe-haven.

Data klaim pengangguran itu menambah ekspektasi untuk kenaikan suku bunga AS yang akan datang setelah Ketua Federal Reserve Janet Yellen mengatakan pekan lalu bahwa bank sentral tersebut kemungkinan akan menaikkan suku “di beberapa titik tahun ini.”

USDJPY mencapai  ¥124,19 pada perdagangan pagi di AS, kemudian berkonsolidasi pada area  ¥123,92. Pasangan mata uang ini cenderung untuk mencari support di  ¥123,54 dan resistance di ¥124,50.

GBP dan AUD Turun, Franc Serupa dengan Yen

Di sesi yang sama pound sterling bergerak lebih rendah, dengan GBPUSD turun 0,37% di $1,5551 setelah data menunjukkan bahwa penjualan ritel Inggris turun 0,2% bulan lalu, mengecewakan perkiraan para ekonom untuk kenaikan 0,3%.

Tahun ke tahun, penjualan ritel naik 4,0% pada bulan Juni, di bawah ekspektasi untuk kenaikan 4,9%, setelah naik pada tingkat 4,7% pada bulan Mei. Penjualan ritel inti, yang mengecualikan penjualan mobil, turun 0,2% bulan lalu, dibandingkan dengan perkiraan untuk kenaikan 0,3%, setelah naik 0,4% pada bulan Mei.

Tapi pound sterling tetap mendapat dukungan setelah Gubernur Bank of England Mark Carney mengatakan pekan lalu bahwa keputusan untuk menaikkan suku bunga dari rekor terendah berada di fokus yang lebih tajam dan realisasinya sekitar akhir 2015.

Di tempat lain, dolar juga stabil terhadap  franc Swiss, dengan USDCHF di $0,9596. Dolar Australia melemah, dengan AUDUSD turun 0,12% di $0,7366.

Akhir Pekan Ini Forex Cenderung Sepi

Hari ini hampir tidak ada agenda penting yang tersaji yang potensial untuk menggerakkan perdagangan forex. Dengan kata lain sesi akhir pekan ini akan lebih cenderung digerakkan oleh faktor teknis (technical market). EURUSD potensial untuk tetap berada di jalur naik dan berpeluang cukup besar untuk mengakhiri pekan ini dengan positif.

USDJPY dan USDCHF masih cenderung mendatar, GBPUSD bisa bergerak turun lagi menuju $1,5450. Demikian pula dengan AUDUSD yang masih tetap didominasi kekuatan bearish.

ANALISA TEKNIKAL

EURUSD
Seiring dengan meredanya ketegangan berkaitan dengan krisis utang Yunani, EURUSD mampu bergerak naik lagi dan mengakhiri sesi Kamis dengan positif di 1.0984. Level tertinggi sesi kemarin di 1.1016 kini berperan sebagai salah satu resistance intraday. Resistance yang lebih kuat adalah kombinasi dua resistance pada grafik harian yang berada di 1.1090.

Support kuat untuk jangka intraday kini berada di 1.0942, selama tidak terjadi penutupan di bawahnya pada grafik 1-jam atau 4-jam, hari ini EURUSD masih berpeluang untuk naik ke zona resistance di grafik harian tersebut.

Support: 1.0942, 1.0900, 1.0867
Resistance: 1.1016, 1.1090, 1.1142

Saran Transaksi:
BUY di 1.0950, SL di 1.0920, TP di 1.1010

USDJPY
Hingga awal sesi Jum’at pola pergerakan USDJPY masih tetap sama seperti yang terjadi sejak awal pekan ini, cenderung mendatar di bawah resistance kuat 124.55 dan di atas support kuat jangka pendek di 123.77. Pelaku pasar tampak ragu meskipun untuk perdagangkan pair ini meskipun sejumlah agenda fundamental besar telah dirilis.

Hadi untuk sesi akhir pekan ini peluang USDJPY masih tetap sama dengan kisaran pergerakan 123.77 hingga 124.55. Di kerangka waktu yang lebih kecil batasan atas kisarannya adalah 124.13.

Support: 123.77, 123.06, 122.50
Resistance: 124.13, 124.55, 125.00

Saran Transaksi:
BUY di 123.80, SL di 123.50, TP di 124.40

GBPUSD
Kegagalan untuk menembus trend line menurun yang saat ini berada di 1.5615 akhirnya menjadi pemicu aksi jual terhadap GBPUSD hingga anjlok ke 1.5500. Seperti terlihat di grafik 4-jam, saat ini GBPUSD sedang menguji sebuah support berupa level 50% Fibonacci retracement. Jika terjadi penutupan di bawah zona 1.5500, bisa dipastikan GBPUSD akan merosot lagi.

Dengan dukungan resistance dinamis yang kini berada di 1.5530 dan 1.5565, GBPUSD sangat potensial untuk kembali bearish dengan target selanjutnya di 1.5450, level terendah 14 Juli.

Support: 1.5500, 1.5450, 1.5410
Resistance: 1.5530, 1.5565, 1.5615

Saran Transaksi:
SELL di 1.5530, SL di 1.5575, TP di 1.5455

USDCHF
Potensi naik USDHCF masih terlihat pada grafik 4-jam. Pagi ini USDCHF tetap berada di atas support dinamis 0.9565. Meskipun kemarin sempat berada di 0.9525, USDCHF gagal untuk terus bergerak ke selatan.

Jadi untuk hari ini ada dua peluang yang bisa terjadi: berlanjutnya konsolidasi atau para pembeli USDCHF akan membawanya terus naik menuju resistance kuat 0.9665, sebuah batasan ekstrim bagi trend naik jangka menengah.

Support: 0.9565, 0.9525, 0.9455
Resistance: 0.9631, 0.9665, 0.9700

Saran Transaksi:
BUY di 0.9595, SL di 0.9560, TP di 0.9660


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*