Analisa Komprehensif Forex, 21 April 2016

Financeroll – Dolar menghapus kerugian terhadap mata uang utama lainnya pada sesi Rabu setelah data penjualan rumah yang ada di AS bulan lalu naik lebih dari yang diharapkan. Data tersebut meredakan kekhawatiran pasar pasca laporan sektor perumahan yang mengecewakan di sesi sebelumnya. National Association of Retailers mengatakan bahwa penjualan rumah yang ada naik 5,1% pada Maret menjadi 5.330.000 unit dari 5.070.000 unit pada data direvisi untuk Februari. Perkiraan konsensus terjadi peningkatan 3,5% ke 5,30 juta unit. Laporan itu muncul sehari setelah data menunjukkan bahwa izin pendirian bangunan di AS turun secara tak terduga sebesar 7,7% pada bulan Maret menjadi 1.086.000 unit, sementara perumahan baru menurun sebesar 8,8% menjadi 1.089.000 unit. EURUSD tergelincir 0,26% diperdagangkan pada $ 1,1285, setelah naik ke $ 1,1387. Euro masih goyah pada awal sesi Kamis karena investor sedang menyesuaikan posisi menjelang pertemuan kebijakan Bank Sentral Eropa nanti malam. ECB diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada rekor terendah, tetapi Presiden ECB Mario Draghi kemungkinan akan kembali berbicara tentang kebijakan moneter ultra-longgar. Bulan lalu ECB menyampaikan langkah-langkah pelonggaran yang agresif. Saat itu euro rally setelah Draghi mengatakan tidak mungkin ada kebutuhan untuk penurunan suku bunga lebih jauh jika stimulus terbaru bekerja. USDJPY sedikit berubah pada ¥109,24. Yen diperdagangkan menguat tipis terhadap dolar di awal Kamis. Sementara itu, dolar cukup stabil terhadap pound, dengan GBPUSD turun ke  $ 1,4340 dan bergerak lebih tinggi terhadap franc Swiss dengan USDCHF naik 0,39% ke $ 0,9720. Pedagang pound sterling hari ini juga akan ikut memantau agenda ECB dan pidato Gubernur bank sentral Inggris nanti malam. Sementara itu Aussie …


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*