Adira Beberkan Kondisi Pasar Kendaraan 2015

INILAHCOM, Jakarta – PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF)  menerangkan penjualan sepeda motor baru di pasar domestik turun 18% menjadi 16,5 juta unit.

Tekanan pada makro ekonomi telah menyebabkan perlambatan pada penjualan sepeda motor. Penjualan mobil baru di pasar domestik turun 16% menjadi 1,0 juta unit setelah mencatat pertumbuhan penjualan dalam beberapa tahun terakhir. Demikian mengutip paparan publik perseroan yang disampaikan BEI, akhir pekan ini.

Penyaluran pembiayaan baru Adira Finance mencapai Rp30,5 triliun untuk 1,7 juta kontrak baru. Pangsa pasar sepeda motor baru sebesar12,0%dari penjualan motor baru nasional. Sedangkan pangsa pasar mobil baru sebesar 4,9%.

Jumlah pembiayaan yang dikelola (managed receivables) mencapaiRp46,4 triliun, termasuk pembiayaan bersama dengan BDI sebesar Rp20,4 triliun.

Piutang pembiayaan konsumen bermasalah sebesar 1,7% dari piutang pembiayaan yang dikelola, relatif terjaga jika dibandingkan dengan 1,5% tahun sebelumnya. Untuk total pset perseroan adalah sebesar Rp27,7 triliun dengan jumlah piutang pembiayaan (setelah penyisihan kerugian penurunan nilai) sebesar Rp24,9 trilliun pada akhir tahun 2015.

Total pendapatan Perseroan mencapai Rp8,1 triliun dan Laba Bersih sebesar Rp665 miliar. ROAA sebesar 2,3% dan ROAE 15,8%

Penetrasi sepeda motor saat ini sekitar 30% dari populasi yang berarti pasar masih cukup terbuka terutama untuk kelompok pendapatan menengah ke bawah. Pada tahun 2016 ini, penjualan sepeda motor baru diprediksi akan flat atau tumbuh maksimal sekitar 5%.

Pada tahun 2015, penjualan sepeda motor baru sebanyak 6,5 juta unit,turun 18% dibanding tahun 2014. Hal itu disebabkan karenakondisi ekonomi domestik yang kurang kondusif selama 2015   dan berdampak pada daya beli masyarkat.

Pada tahun 2015, penjualan mobil baru turun sebesar 16% menjadi 1,0 juta unit sehubungan dengan kondisi makro ekonomi yang kurang mendukung, terutama perlambatan pertumbuhan ekonomi serta pelemahan nilai tukar rupiah.

Penjualan kendaraan penumpang turun 17% menjadi728 ribuunit di tahun 2015. Sementara penjualan segmen komersial turun 15% menjadi 285 ribu unit  yang mencerminkan penurunan daya beli konsumen dan perlambatan yang sedang terjadi di dunia usaha.

Penjualan mobil pada tahun 2016 diprediksi akan flat atau tumbuh maksimal sebesar 5% di tengah kondisi ekonomi yang masih penuh dengan tantangan.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*