5.452,46, IHSG Dibuka Melemah 8,11 Poin

INILAHCOM, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan Bursa Efek Indonesia (IHSG BEI) pada Rabu dibuka melemah 8,11 poin menjadi 5.452,46 di tengah aksi tunggu sebagian pelaku pasar saham atas terbitnya beberapa data pendukung industri pasar modal Indonesia.

IHSG BEI dibuka melemah sebesar 8,11 poin atau 0,15 persen menjadi 5.452,46. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 2,06 poin (0,22 persen) ke posisi 949,94.

Analis Samuel Sekuritas Akhmad Nurcahyadi di Jakarta, Rabu (22/04/2015) mengatakan minimnya sentimen positif bagi pasar modal mendorong IHSG BEI kembali bergerak melemah, pelaku pasar saat ini sedang menanti beberapa data laporan kinerja emiten serta laporan produk domestik bruto (PDB) Indonesia untuk periode kuartal I 2015.

Di tengah penantian itu, menurut dia, pelaku pasar saham cenderung melakukan posisi aman dengan melepas sebagian portofolio asetnya. Di sisi lain, nilai tukar rupiah yang kembali bergerak melemah menembus posisi Rp12.900 per dolar AS menambah dorongan bagi sebagian pelaku pasar untuk menahan aksi beli saham.

“Kami memperkirakan sebagian pelaku pasar saham akan kembali melakukan ‘short term trading’,” jelas dia.

Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menambahkan bahwa potensi indeks BEI untuk kembali bergerak ke area positif masih terbuka, ekspektasi laporan kinerja emiten dan data ekonomi domestik masih cukup baik. “Dalam jangka pendek ini IHSG BEI masih berada dalam area tren penguatan jangka pendeknya,” kata dia.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng menguat 92,32 poin (0,33 persen) ke 27.942,81, indeks Bursa Nikkei naik 227,18 poin (1,14 persen) ke 20.136,27, dan Straits Times melemah 4,75 poin (0,12 persen) ke posisi 3.504,15. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*