Archives for June 2015

Rupiah Selasa Sore Menguat Menjadi 13.328

INILAHCOM, Jakarta – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa (30/6/2015) sore bergerak menguat sebesar 27 poin menjadi Rp13.328 dibandingkan posisi sebelumnya di posisi Rp13.355 per dolar AS.

Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, mengatakan bahwa beberapa mata uang di kawasan Asia, termasuk rupiah mulai bergerak menguat terhadap dolar AS, kekhawatiran mengenai Yunani cenderung mereda di pasar keuangan namun hanya bersifat sementara.

“Setiap perkembangan baru mengenai Yunani akan mendapatkan respon yang masif dari pasar keuangan,” katanya.

Ia mengemukakan bahwa 30 Juni ini merupakan batas akhir Yunani membayar utangnya ke lembaga Dana Moneter Internasional (IMF) dan batas akhir perpanjangan dana bantuan. Pemerintah Yunani sudah menyatakan tidak akan membayar utang ke IMF hingga referendum pada 5 Juli mendatang.

“Penolakan Yunani membayar utang ke IMF itu bisa mendorong kembali kekhawatiran pasar,” katanya.

Pengamat Pasar Uang Bank Himpunan Saudara, Rully Nova menambahkan bahwa penguatan mata uang rupiah masih dibayangi oleh inflasi Juni yang sedianya akan dirilis pada awal Juli 2015 oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

“Angka inflasi serta data ekonomi lainnya akan dirilis menjadi perhatian pasar karena mempengaruhi psikologis investor dalam menentukan investasi ke depannya,” katanya.

Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada Selasa (30/6) mencatat nilai tukar rupiah bergerak menguat menjadi Rp13.332 dibandingkan sebelumnya di posisi Rp13.356 per dolar AS. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Pound Terhempas

shadow

Financeroll – Pound bergerak dalam pelemahan terhadap dolar AS di Selasa (30/6) sore. Pasca laporan ekonomi Inggris, ditengah greenback yang tetap didukung atas krisis utang Yunani.

GBPUSD melemah -0.15% di level  1.5713. Kantor Statistik Nasional Inggris Raya mengatakan produk domestik bruto diperluas pada tingkat 0,4% di kuartal pertama, naik dari perkiraan sebelumnya di level 0,3%. Sedangkan pada laju tahunan tumbuh ke tingkat 2,9% di kuartal pertama, dari perkiraan awal 2,4%. Laporan terpisah menunjukkan bahwa rekening giro Inggris defisit sebesar £26,5 milyar di kuartal pertama, dari £28,9 miliar pada kuartal keempat.

Sementara itu, investor tetap berhati-hati terhadap krisis program bailout Yunani, karena berakhir pada hari ini dan tanpa paket penyelamatan. Athena akan hampir pasti jatuh ke dalam tunggakan pada pengembalian pinjaman kepada Dana Moneter Internasional. [Untuk berlangganan sinyal premium dan pemasangan iklan hubungi pin bb 53738CAB]


Distribusi: Financeroll Indonesia

Euro Lanjut Rebound

shadow

Financeroll – Euro ditarik dari sesi rendah terhadap dolar di Selasa (30/6) sore. ditengah upaya untuk mencapai kesepakatan Yunani guna mencegah default.

EURUSD menguat 0.435 di level 1.1187. Media di Yunani melaporkan bahwa pertemuan itu dilakukan untuk mencoba menemukan solusi, memecahkan kebuntuan ketika program bailout Yunani secara resmi berakhir. Pengembalian pinjaman €1,6 miliar untuk IMF yang jatuh tempo pada saat yang sama.

Default Yunani akan menambah ketakutan atas solvabilitas atas kondisi Bank Yunani dan jaminan yang mereka gunakan untuk pinjaman Bank Sentral Eropa.

Di laporan lain, eurostat mengatakan tingkat tahunan inflasi menurun menjadi 0,2% di bulan ini dari 0,3% di bulan lalu, sejalan dengan perkiraan ekonom. Mendasari inflasi, termasuk biaya energi yang turun ke level 0,8% dari 0,9% pada bulan Mei. [Untuk berlangganan sinyal premium dan pemasangan iklan hubungi pin bb 53738CAB]


Distribusi: Financeroll Indonesia

EURUSD Coba Pertahankan Rebound

shadow

Financeroll – Di pembukaan awal pekan ini EURUSD langsung terpukul dengan dibuka melemah 162 pips di bawah penutupan akhir sesi pekan lalu. Namun selanjutnya para pembeli EURUSD yang melihat peluang dari bertahannya pair ini pada level 76,4% Fibonacci retracement di 1.0965, langsung membawa pair ini naik hingga ke 1.1276.

Di grafik 4-jam terlihat jelas EURUSD masih kesulitan untuk mengatasi kombinasi dua moving average (1.1205) dan resistance lain di 1.1250, hingga sempat anjlok lagi ke 1.1132. Pun demikian terlihat pula para pembeli terus berusaha untuk mempertahankan momentum naik yang diperoleh kemarin. Kini menjelang data penting dari AS, EURUSD berpeluang untuk sideways di anatar level terendah hari ini dan tertinggi sesi kemarin. (Tata Suharta – Financeroll)

Support: 1.1132, 1.1080, 1.1030
Resistance: 1.1205, 1.1250, 1.1276

Untuk berlangganan sinyal trading premium dan pemasangan iklan hubungi pin BB 53738CAB


Distribusi: Financeroll Indonesia

Rupiah Selasa sore menguat menjadi Rp13.328

Jakarta (ANTARA News) – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa sore bergerak menguat sebesar 27 poin menjadi Rp13.328 dibandingkan posisi sebelumnya di posisi Rp13.355 per dolar AS.

Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Selasa mengatakan bahwa beberapa mata uang di kawasan Asia, termasuk rupiah mulai bergerak menguat terhadap dolar AS, kekhawatiran mengenai Yunani cenderung mereda di pasar keuangan namun hanya bersifat sementara.

“Setiap perkembangan baru mengenai Yunani akan mendapatkan respon yang masif dari pasar keuangan,” katanya.

Ia mengemukakan bahwa 30 Juni ini merupakan batas akhir Yunani membayar utangnya ke lembaga Dana Moneter Internasional (IMF) dan batas akhir perpanjangan dana bantuan. Pemerintah Yunani sudah menyatakan tidak akan membayar utang ke IMF hingga referendum pada 5 Juli mendatang.

“Penolakan Yunani membayar utang ke IMF itu bisa mendorong kembali kekhawatiran pasar,” katanya.

Pengamat Pasar Uang Bank Himpunan Saudara, Rully Nova menambahkan bahwa penguatan mata uang rupiah masih dibayangi oleh inflasi Juni yang sedianya akan dirilis pada awal Juli 2015 oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

“Angka inflasi serta data ekonomi lainnya akan dirilis menjadi perhatian pasar karena mempengaruhi psikologis investor dalam menentukan investasi ke depannya,” katanya.

Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada Selasa (30/6) mencatat nilai tukar rupiah bergerak menguat menjadi Rp13.332 dibandingkan sebelumnya di posisi Rp13.356 per dolar AS.

Editor: Desy Saputra

COPYRIGHT © ANTARA 2015


Distribusi: ANTARA News – Ekonomi – Bursa